Jarak Pandang Terbatas, 7 Penerbangan di Bandara Syamsudin Noor Terganggu Asap, Satgas Karhutla Kewalahan Padamkan 6 Titik Api

BANJARBARU, Tebalnya kabut asap di kawasan Bandara Syamsudin Noor, Kamis (12/9) pagi, kembali membuat sejumlah jadwal penerbangan tertunda (delay) keberangkatannya. Bahkan jadwal kedatangan Wakapolri, Komjen Ari Doni Sukmanto juga ikut berubah.

Humas PT Angkasa Pura 1 Syamsudin Noor, Aditya Putra Patria menjelaskan bahwa jarak pandang (visibility) pada Kamis pagi ini hanya 300 meter pada pukul 06.00 Wita dan bahkan mencapai di titik terendah yakni 100 meter dari pukul 06.30 sampai pukul 07.15 Wita.

“Benar ada sejumlah penerbangan yang mengalami penundaan hari ini. Visibility mulai membaik di pukul 08.00 Wita. Sekitar pukul 08.30 Wita, pesawat sudah ada yang berangkat,” katanya kepada Kanalkalimantan.com.

Tercatat sejumlah pesawat yang mengalami penundaan keberangkatan yakni ;

1. Pesawat JT321 tujuan Banjarmasin-Jakarta.
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 06.05 wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 08.39 Wita

2. Pesawat JT311 tujuan Banjarmasin-Surabaya.
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 06.00 Wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 08.40 Wita.

3. Pesawat GA533 tujuan Banjarmasin-Jakarta.
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 07.25 Wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 09.08 Wita.

4. Pesawat IW1382 tujuan Banjarmasin-Batu Licin.
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 07.00 Wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 09.56 Wita.

5. Pesawat JT521 tujuan Banjarmasin-Yogyakarta.
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 06.25 Wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 08.48 Wita.

6. Pesawat IN361 tujuan Banjarmasin-Surabaya
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 06.50 Wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 09.57 Wita.

7. Pesawat IW1394 tujuan Banjarmasin-Balikpapan.
Waktu Keberangkatan Yang Dijadwalkan (STD), pukul 06.15 Wita.
Waktu Nyata Keberangkatan (ATD), pukul 10.33 Wita.

Selain delay sejumlah maskapai pernerbangan, kedatangan Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto ke Kalimantan Selatan juga ikut tertunda.

Kepala Pelaksana BPBD Kalsel, Wahyuddin, mengatakan rencananya, orang nomor dua di institusi Polri tersebut akan berpatroli memantau Karhutla bersama Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau bisa juga bersama Sekda Prov Kalsel Abdul Haris Makkie. Dirinya mengakui bahwa ada perubahan jadwal, yang mana direncanakan Wakapolri harusnya tiba pukul 08.00 Wita di Bandara Syamsudin Noor.

“Harusnya pagi ini bapak Wakapolri sudah berpatroli, tapi ada perubahan jadwal. Beliau berangkat dari Jakarta menggunakan pesawat Garuda, mungkin tiba di sini agak siang,” katanya usai rapat evaluasi Satgas Karhutla.

Memang dalam beberapa waktu terakhir ini, dampak Karhutla telah menimbulkan kabut asap tebal yang menyelimuti kota Banjarbaru dan sejumlah wilayah lainnya di Kalsel.

Menurut Wahyuddin, alasan mengapa kabut asap sangat tebal di Bandara Syamsudin Noor karena area kawasan Bandara sangatlah luas dan terbuka. Ditambah lagi juga tekanan udara, maka otomatis asap akan terkumpul.

“Jadi tebalnya asap di Bandara, bukan karena titik apinya yang banyak. Tapi karena asapnya terkumpul di sini,” lanjutnya.

Namun tetap saja, Satgas Karhutla baik Satgas Darat maupun Satgas Udara memprioritaskan pemadaman api di sekitaran Bandara Syamsudin Noor.

Dari paparan BPBD Kalsel, tercatat ada 6 titik api yang memproduksi asap di kota Banjarbaru dan belum dapat dikendalikan. Adapun rinciannya yaitu, 4 titik di area Guntung Damar, 1 titik di Griya Utama, Trikora dan 1 titik lagi di Pengayuan, Kecamatan Liang Anggang.

Kepala Pelaksana BPBD Kalsel mengakui adanya kesulitan sulitnya api dipadamkan di 6 titik ini, lantaran angin yang cukup deras dan berada di lahan Gambut. Untuk itu, BPBD Kalsel akan menempat satu heli water bombing di masing-masing titik tersebut.

“Khusus untuk pembahasan di lahan gambut kita lakukan di pagi dan sore hari. Diutamakan sore, agar asap tidak naik,” kata Wahyuddin atau yang akrab disapa Ujud ini.

Dijadwalkan, Wakapolri akan melihat secara langsung proses pemadaman Karhutla yang dilakukan heli water bombing dari heli patroli.

Selain berpatroli di udara, Wakapolri juga nantinya akan menghadiri apel serta pengecekan kekuratan personel dan peralatan Satgas Karhutla di Posko Taktis Karhutla Kalsel 2019 di Jalan A Yani Km 21, Kecamatan Landasan Ulin, kota Banjarbaru. (rico)