kriminal banjarbaru
Jaringan Besar Peredaran Narkoba Masuk ke Banjarbaru
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Penyitaan 3,71 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu oleh Polres Banjarbaru indikasi hasil dari jaringan peredaran gelap narkotika besar di Kota Banjarbaru.
Hal itu disampaikan Kapolres Banjarbaru, AKBP Dody Harza Kusumah di Aula Joglo Polres Banjarbaru, Kamis (31/8/2023).
Sebelumnya Sat Resnarkorba Polres Banjarbaru berhasil membekuk tiga tersangka berinisial MFR (22), SMA (38) serta AS (36) yang terlihat dalam jaringan peredaran narkotika tiga kilogram ini.
“Dari kasus ini kami meyakini bahwa barang bukti adalah hasil dari jaringan peredaran Narkotika yang cukup besar dan kompleks,” ucap Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah.
Baca juga: Empat Kapolsek dan Dua Kasat di Polresta Banjarmasin Berganti
Pasalnya, kata dia tersangka pertama mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari pengedar yang berdomisili di Kelurahan Mekar Raya, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar.
Bahkan dari tiga tersangka yang berhasil dibekuk, satu di antaranya yakni AS juga merupakan kurir peredaran narkotika yang berdomisili di Desa Jati Baru, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar.
“Melalui penyelidikan yang cermat dan juga analisis mendalam, aparat akhirnya berhasil mengidentifikasi jaringan ini dan merancang strategi penangkapan yang efektif,” ungkapnya.
Untuk saat ini katanya, proses penyelidikan masih terus berlanjut untuk mengetahui jaringan ini hingga dapat mengidentifikasi jikalau didapati pelaku lain yang terlihat.
Baca juga: Polres Banjarbaru Sita 3,71 Kg Sabu dari Tiga Pelaku Jaringan Narkoba
“Kami beserta jajaran, bersama-sama dengan instansi lain akan terus melakukan kegiatan preventif dan represif guna menekan peredaran gelap narkotika di Kota Banjarbaru ini,” imbuh dia.
Penangkapan ini, kata dia, tentu tidak terlepas dari peran masyarakat yang senantiasa berpartisipasi memberantas peredaran narkotika dengan memberikan informasi-informasi yang dapat mendukung upaya penegakan hukum.
Mereka berharap kerjasama ini akan terus berlanjut dalam upaya mewujudkan lingkungan yang bebas dari Narkotika. Kasus ini pun akan terus diselidiki lebih lanjut guna mengungkap seluruh jaringan dan pihak terkait.
“Berkat pengungkapan ini ribuan nyawa manusia terselamatkan dari barang bukti yang berhasil disita, keberhasilan tersebut bukan hanya semata-mata kerja dari para petugas, melainkan juga berkat sinergisitas dengan seluruh elemen masyarakat yang saling bersinergi,” beber Kapolres.
Baca juga: Urung ‘Bersanding’ Koalisi Perubahan Pecah, Baliho Anies-AHY di Banjarmasin Diturunkan
Dirinya terus mengingatkan bahwa tindak pidana narkotika merupakan kejahatan yang luar biasa sebab dapat merusak kehidupan manusia, terlebih bagi para generasi muda saat ini. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Koordinator Posko Tim Banjarbaru Hanyar Diancam Dihabisi, Dikirimi Dua Surat Kaleng
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Serahkan Eco Office Eco School Award 2024, Ini Kata Wali Kota Aditya
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dialog Akhir Tahun 2024, Pemko Banjarbaru Terima Masukan dan Kritik
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Catatan ATCS Tugu Adipura, Pengendara Merasa Malah Ada Penumpukan
-
Kota Banjarmasin21 jam yang lalu
UMK Banjarmasin Naik Menjadi Rp3,59 Juta
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Serap Masukan Rencana Detail Tata Ruang Kertakhanyar-Gambut, PUPRP Banjar Gelar Konsultasi Publik Kedua