Kejari Batola Turun ke Lokasi Banjir Beri Bantuan Bahan Pokok

KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN – Kabupaten Batola menjadi salah satu daerah yang terdampak bencana banjir bandang di Kalimantan Selatan (Kalsel). Desa Tanipah, Kecamatan Mandastana contohnya, hampir satu pekan terakhir sebanyak 231 rumah tergenang air hingga ketinggian pinggang orang dewasa.

Kondisi tersebut menyebabkan ratusan kepala keluarga di desa ini terpaksa harus mengungsi ke posko-posko pengungsian yang lebih tinggi.

“Banjir kali ini yang terparah terjadi di desa kami, sebelumnya memang tidak pernah seperti ini, hampir 100 persen rumah disini sudah kemasukan air,” kata Kepala Desa Tanipah Roby Mumajad kepada Kanalkalimantan.com, Sabtu (16/1/2021).

Ditambahkan Roby, untuk di Desa Tanipah sendiri ada sebanyak 231 rumah warga yang terendam banjir dengan ketinggian hingga hampir separo bangunan rumah dengan menelantarkan sebanyak 323 kepala keluarga. Selama dievakuasi dan ditempatkan di posko pengungsian, warga di Desa Tanipah masih memerlukan uluran tangan dari para dermawan.

“Kami di sini memang sangat kekurangan sekali bantuan dari para dermawan maupun pemerintah daerah. Obat obatan, bahan makanan, hingga kebutuhan pakaian tentu sangat kami butuhkan sekarang,” pintanya.

Sementara itu lantaran masih belum tersentuh bantuan, jajaran Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Barito Kuala turun ke lapangan, sembari mengecek lokasi dan mendengarkan keluhan masrarakat. Mereka juga secara bertahap sudah menyalurkan beberapa kebutuhan pokok masyarakat di Desa Tanipah.

“Kita doakan saja banjir yang melanda sejumlah wilayah khususnya di kabupaten Barito Kuala kembali surut, banyak sekali warga yang sekarang mengungsi dan sedang kerepotan, seperti di Desa Tanipah ini contohnya, ternyata bantuan kami ini yang pertama masuk kesini, bayangkan betapa sulitnya mereka yang terdampak banjir ini,” kata Kasi Pidsus Kejari Batola, Andri Kurniawan.

Ditambahkan Andri adapun kebutuhan yang disalurkan kejaksaan Negri Batola pada hari ini merupakan kebutuhan bahan pokok hingga makanan cepat saji seperti berupa makanan, alat kebersihan hingga air bersih, Logistik beras, mie instan, minyak goreng, biskuit hingga sabun mandi dan diterjen.

“Sedikit banyaknya bantuan yang kita salurkan tentu bermanfaat bagi warga disini, kita harapkan bantuan pemerintah daerah dan yang lainnya segera untuk menyerahkan bantuan, sebagai bukti solidaritas kita kepada warga kita yang berada di desa Tanipah,” tutupnya (Kanalkalimantan.com/rdy)