Connect with us

LIPSUS BANJARBARU

Komitmen Pendidikan Berbasis TIK, Walikota Nadjmi Adhani Diberi Anugerah Kihajar 2019

Diterbitkan

pada

Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani menerima penghargaan Anugerah Kihajar 2019 karena peduli pendidikan berbasis TIK. foto : ist

BANJARBARU, Jelang genap 5 tahun kepemimpinan Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani dan Wakil Walikota Darmawan Jaya Setiawan telah mengantarkan Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru dalam banyak pencapaian.

Salah satu yang terbaru, Walikota Banjarbaru menerima penghargaan Anugerah Kihajar (Kita Harus Belajar) 2019 yang diberikan Pustekkom Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI kepada kepala daerah yang peduli pendidikan.

Sosok Walikota Banjarbaru satu di antara kepala daerah yang mendapat penghargaaan Kihajar 2019 ini. Penyerahan penghargaan kepada Walikota Banjarbaru berlangsung di gedung Kartini Jalan Gatot Subroto Jakarta Selatan, Kamis (14/11).

Atas pencapaian ini, Nadjmi Adhani merasa bersyukur dan bangga sebab penghargaan Kihajar merupakan anugerah tertinggi untuk pengembangan pembelajaran serta pendidikan berbasiskan Teknologi Informatika dan Komputer (TIK).

“Pemanfaatan TIK dalam proses belajar tidak bisa ditawar lagi, oleh karenanya kita harus mempersiapkan diri dan mendorong anak-anak kita menggunakan TIK dengan sebaik-baiknya, dengan bijak dan bertanggung jawab,” katanya.

Tidak sampai disitu, Nadjmi juga menyampaikan bahwa penghargaan ini didikasikannya kepada seluruh jajaran Pemko Banjarbaru, Dinas Pendidikan dan pendidik dan tenaga kependidikan yang telah berkerja keras mengembangkan dan memanfaatkan TIK di sekolah untuk mempermudah dan meningkatkan kualitas pendidikan.

“Penghargaan ini adalah wujud komitmen Pemkot Banjarbaru dalam mewujudkan misi mewujudkan sumber daya manusia yang terdidik, sehat, berdaya saing dan berakhlak mulia menyongsong era digital maupun era 4.0. Terima kasih untuk semuanya,” pungkasnya.

Perlu diketahui, Anugerah Kihajar 2019 diberikan kepada 16 kepala daerah tingkat provinsi, kota, dan kabupaten di Indonesia. Diharapkan menjadi teladan bagi daerah lain untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Peningkatan mutu pendidikan terutama penggunaan Teknologi Informasi Komputer (TIK) dan konsistensi dalam memanfaatkan TIK tersebut ternyata diapresiasi oleh Kemendikbud RI.

Ajang Anugerah Kita Harus Belajar (Kihajar) 2019 diselenggarakan oleh Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Pustekkom Kemendikbud RI).

Kepala Pustekkom Kemendikbud RI Gogot Suharwoto mengatakan, anugerah ini diberikan kepada para kepala daerah yang dinilai peduli dunia pendidikan.

“Pendidikan berbasis teknologi informasi dan komunikasi serta sebagai bentuk apresiasi terhadap pendidikan berprestasi, sehingga mampu menghasilkan produk pendidikan berkualitas,” ujarnya.

Sementara itu, Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi menyampaikan Kemendikbud dengan berbagai sumber belajar mempersiapkan rumah belajar dan hal itu sangat bermanfaat.

“Pemanfaatan teknologi informasi bisa dilakukan didalam maupun luar kelas dan kepala daerah yang peduli pendidikan putera-puterinya di daerah layak mendapat penghargaan Kihajar 2019,” kata dia.

Pemkot Banjarbaru melalui Dinas Pendidikan menerima penghargaan Anugerah Kihajar 2019 kategori madya melalui pengembangan layanan pendidikan berbasis TIK di kota berjuluk Idaman. Penggunaan teknologi informasi diantaranya adalah PSB Online, e-Learning, e-Administrasi, school smart system, website SMP, pendayagunaan TIK, dan implementasi TIK.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru Dr M Aswan mengaku bangga dan berterima kasih kepada seluruh pihak khususnya walikota hingga insan pendidikan yang menjalankan.

“Kami berterima kasih atas kerja sama dan dukungan semua pihak terutama Wali Kota Nadjmi Adhani, yang selalu memberikan dukungan terhadap program kerja yang disusun oleh Dinas Pendidikan,” ujarnya.

Ditambahkannya, Anugerah Kihajar 2019 yang diterima itu lebih memotivasi melaksanakan pekerjaan dibidang pendidikan berbasis IT dan berbuat lebih baik lagi pendidikan di Banjarbaru.

Berikut 16 Kepala Daerah yang mendapat Anugerah Kihajar 2019 :

  1. Kota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani
  2. Kota Surabaya, Ir Tri Rismaharini
  3. Kota Yogyakarta, H Haryadi Suyuti
  4. Kabupaten Badung, I Nyoman Giri Prasta
  5. Provinsi Sulawesi Utara, Olly Dondokambey
  6. Kota Malang, H Sutiaji
  7. Kota Bandung, H Oded M Danial
  8. Provinsi Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa
  9. Kota Semarang, H Hendrar Prihadi
  10. Kabupaten Kutai Timur, Ir H Ismunandar
  11. Kabupaten Gowa Pertama, Adnan Purichta Ichsan
  12. Kabupaten Deli Serdang, H Ashari Tambunan
  13. Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman
  14. Kota Jayapura, Dr Benhur Tomi Mano
  15. Kabupaten Gunung Kidul, Hj Badingah
  16. Kabupaten Maluku Tenggara, Muhammad Thaher Hanubun. (rico)
    Reporter : Rico
    Editor : Bie

     


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->