Kronologi Mahasiswa Pendaki Tersesat di Gunung Hauk, Turun Duluan Keluar Jalur Pendakian

KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN – Umar, mahasiswa STIMI (Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia) Banjarmasin yang tersesat dan hilang di Gunung Hauk, Desa Ajung, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan, pada Rabu (13/7/2022) akhirnya ditemukan, Kamis (14/7/2022) pukul 15.50 Wita.

Umar ditemukan di Dusun Nanai, Desa Ajung, Kecamatan Tebing Tinggi, Balangan, dalam keadaan sehat.

Terungkap fakta bahwa Umar baru pertama kali melakukan pendakian ke Gunung Hauk yang terletak di Desa Ajung.

Saat dikonfirmasi, Pendi, anak Pembakal Desa Ajung membenarkan mengenai adanya mahasiswa STIMI Banjarmasin yang sudah ditemukan dalam keadaan selamat. “Bujur ja (Betul sekali, red) sudah dapat, orangnya selamat,” ujarnya.

Baca juga  : Warga Binaan Lapas Kotabaru Berhasil Kembangkan Bibit Kelapa Sawit

Dikatakan Pendi, pemuda berusia 26 tahun tersebut tersesat pada Rabu (13/7/2022), karena dirinya keluar dari jalur pendakian Gunung Hauk yang biasa dilalui pendaki dan dikelola Pokdarwis Desa Ajung.

Diketahui Umar mendaki gunung Hauk bersama dua temannya, Latif dan Noval.

“Ujarnya (Pengakuan Umar) tadi bedahulu bajalan (lebih dulu) pada kakawanannya (daripada temannya) yang badua itu, imbahnya (Setelahnya) keluar pada jalur pendakian,” tambahnya.

Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian Umar di kawasan Gunung Hauk, Desa Ajung, Balangan. Foto: ist

Menjelang senja, Umar tak kunjung menemukan jalur utama pendakian Gunung Hauk mengakibatkan dirinya tersesat ke luar sisi Gunung Hauk.

Dilanjutkan Pendi, mahasiswa tersebut ditemukan tim SAR gabungan tak jauh dari Sungai Langkung.

“Di parak (di dekat) Sungai Langkung dapatnya (Ditemukannya), di tangah-tangah (di antara) Gunung Hauk wan (dengan) desa,” jelasnya.

Baca juga  : Vaksinasi Booster di Kabupaten Kapuas Baru 23,33 Persen, Ini kata Plt Kadinkes

Beruntung Umar ditemukan dalam keadaan selamat, walau pengalaman perdana Umar, diterangkan Pendi, tak membuat Umar jera dalam mendaki Gunung Hauk.

Mendaki Bersama Dua Kawan

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi Umar (26), mahasiswa STIMI Banjarmasin yang tersesat dan hilang di Gunung Hauk, Desa Ajung, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan, akhirnya ditemukan selamat, Kamis (15/7/2022) pukul 15.50 Wita.

Pemuda yang tergabung dalam organisasi Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) STIMI Banjarmasin itu ditemukan selamat dengan keadaan sehat.

Salah satu warga desa Ajung yang ikut melakukan pencarian, Widi mengatakan bahwa tersesatnya Umar disebabkan karena melanggar aturan pendakian di Gunung Hauk.

“Sangkar yang sudah dibatasi di atas, itu diganggunya,” ujar Widi.

Umar, mahasiswa pendaki yang tersesat di Gunung Hauk setelah ditemukan warga, Kamis (14/7/2022) sore. Foto: ist

Baca juga  : Mahasiswa Pendaki Tersesat di Gunung Hauk Ditemukan Selamat

Widi menerangkan kronologi kejadian, saat Latif dan Noval sedang beristirahat kelelahan, Umar tetap melanjutkan perjalanan mendahului rekannya dan akhirnya menghilang.

Umar berhasil memasuki area desa dan akhirnya temukan warga yang pulang dari Desa Nanai.
Menurut laporan Pokdarwis Karang Bintang, tim relawan beserta 9 anggota keluarga Umar dengan total 68 orang dikerahkan berangkat memulai pencarian sekitar pukul 11.50 Wita.

Hingga akhirnya pukul 15.50 Wita, Umar berhasil ditemukan di area Sungai Langkung, yaitu sebuah sungai yang berjarak sekitar dua kilometer dari Desa Batu Ajung.

Selanjutnya bersama warga, Umar langsung dibawa ke Desa Ajung untuk dipulihkan kondisinya. Warga pun menyambut lega akan kedatangan Umar, meskipun terlihat lemas. Dirinya langsung diberi makan dan minum dengan ditemani warga hingga tetua kampung setempat.

Warga Desa Ajung yang ikut melakukan pencarian pendaki tersesat di Gunung Hauk Balangan, Kamis (14/7/2022) pagi. Foto: ist

Baca juga   : Tim KPK Survei Penilaian Integritas di HSU, Ini Kata Pj Sekda

Sementara itu masyarakat Desa Ujung mengimbau agar para pendaki di Gunung Hauk Balangan selalu mengingat arah tujuan dan selalu memperhatikan sejumlah ketentuan dan aturan.

Sebelumnya mahasiswa ini mendaki pada Selasa (12/7/2022) sekitar pukul 14.00 Wita bersama dengan dua orang temannya yaitu Latif dan Noval. Kemudian dirinya dilaporkan belum kembali dari pendakian pada Rabu (13/7/2022) oleh kedua temannya.

Setelah menerima laporan tersebut warga Desa Ajung melakukan penyisiran, namun hingga Kamis (14/7/2022) pukul 08.00 Wita, Umar belum juga ditemukan.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari TRC, BPBD Balangan, Basarnas Kabupaten Balangan, Polsek Awayan, Koramil bersama warga lainnya ikut serta melakukan pencarian. (Kanalkalimantan.com/ibnu/alfi/wanda)

Reporter : alfi/wanda
Editor : bie