Otomotif
KTM Recall Ribuan Unitnya karena Masalah Rem
KANALKALIMANTAN.COM – Perusahaan sepeda motor kondang asal Austria, Kraftfahrzeug Trunkenpolz Mattighofen atau lebih kondang disebut KTM terpaksa melakukan recall atas model KTM 790 Adventure dan 790 Adventure R untuk pasar Amerika Serikat. Adapun permasalahannya adalah rem belakang, dan unit terdampak mencapai ribuan.
Seperti dilaporkan The National Highway Traffic Safety Administration atau NHTSA, badan di Amerika Serikat yang bertanggungjawab atas kelayakan kendaraan bermotor di jalan raya, inilah temuan problemnya. Terdapat masalah pada rem belakang yang ditimbulkan oleh suhu panas dari antara selang rem dan perlengkapan logam menuju bagian kaliper.
Jika lama dibiarkan, suhu panas yang meningkat bisa memicu disfungsi pada komponen lain terkait. Terlebih sebagai motor bertualang, pengguna pastinya akan lebih sering menggunakan rem belakang saat melibas medan terjal.
Untuk itu, KTM menyarankan bagi para pemilik agar segera mendatangi bengkel resmi untuk melakukan perbaikan. Dan penggantian komponen tidak akan dipungut biaya.
Pihak KTM akan melakukan penggantian dengan peranti rem baru dan dibenamkan pada fitting logam yang dibuat lebih panjang dari sebelumnya.
Dalam laporan terbaru NHTSA diungkapkan kurang lebih terdapat 3.164 unit motor buatan 2019 – 2020 yang terkena dampak recall ini. Program perbaikan sendiri akan mulai dilakukan pada 1 Juni 2020. (suara.com)
Editor : kk
-
HEADLINE2 hari yang lalu
BREAKING NEWS: Maling Motor Tergeletak di Pinggir Jalan Trikora
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Terduga Maling Sepeda Motor Diringkus Warga di Jalan Trikora
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Hujan-hujanan, Bocah di Banjarbaru Meninggal Dunia di Selokan Sempit Depan Rumah
-
Bisnis3 hari yang lalu
Waspada Pinjaman Online, OJK Kalsel: Pinjol Ilegal Cenderung Beri Kemudahan Diawal
-
Kota Banjarmasin1 hari yang lalu
Nyawa Lelaki di Banjarmasin Berakhir dalam Lilitan Ayunan Hammock
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
LPTQ HSU Membidik Tiga Besar MTQ ke-35 Kalsel di Tapin