Pemerintahan
Lokasi Ibukota Baru Negara Dirahasiakan agar Tak Ada Spekulan
Center of Reform On Economics Indonesia menilai, pemerintah sengaja merahasiakan lokasi pasti ibu kota baru negara yang berada di Pulau Kalimantan.
Direktur Penelitian Core Indonesia Piter Abdullah mengatakan, alasan pemerintah merahasiakan lokasi pemindahan ibukota di luar Pulau Jawa adalah untuk menghindari spekulan atau pelaku pasar yang mencari keuntungan.
“Pemerintah menjaga kerahasiaan karena yang penting dipertimbangkan bagaimana masyarakat lokal disana mempertimbangkan hal itu. Misalnya dulu ada rencana perpindahan dari Jakarta ke Jonggol, ini didahului oleh para spekulan,†ujar Piter, Selasa (30/7).
Menurutnya, bila lokasi pemindahan ibukota diketahui, masyarakat lokal tidak mendapat keuntungan. Pasalnya tanah akan dibeli spekulan dengan harapan ganti rugi yang lebih besar
Piter menegaskan, modus tersebut pernah terjadi ketika pembebasan lahan Bandara New Yogyakarta International Airport (YIA).
“Itu pernah terjadi protes Sultan Hamengkubuwana X ketika pembebasan lahan saat memindahkan bandara Jogja ternyata bandara baru sudah dimiliki spekulan,†terangnya.
Kemudian Piter menerangkan pemindahan ibukota di luar Pulau Jawa akan memunculkan kegiatan ekonomi baru. Pemindahan ibukota negara keluar Pulau Jawa akan mendorong investasi baru.
“Ini akan memindahkan kegiatan ekonomi. Masyarakat di sana akan memiliki kegiatan ekonomi, butuh warung, butuh mal, pelayanan jasa, sehingga memunculkan kegiatan ekonomi baru,†tuturnya. (suara.com)
Editor:KK
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Koordinator Posko Tim Banjarbaru Hanyar Diancam Dihabisi, Dikirimi Dua Surat Kaleng
-
HEADLINE3 hari yang lalu
KPU Banjarbaru Siap Hadapi Gugatan MK
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Serahkan Eco Office Eco School Award 2024, Ini Kata Wali Kota Aditya
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dialog Akhir Tahun 2024, Pemko Banjarbaru Terima Masukan dan Kritik
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Launching Calendar of Event 2025, Ini Harapan Bupati Banjar
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Serap Masukan Rencana Detail Tata Ruang Kertakhanyar-Gambut, PUPRP Banjar Gelar Konsultasi Publik Kedua