Bappedalitbang Banjar
Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Banjar Masuk Penjurian 10 Besar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA–
Sebanyak 70 inovasi terdaftar pada Lomba Inovasi Daerah tahun ke-2 yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Banjar. Baik dari ASN maupun masyarakat umum dan sudah masuk tahapan penjurian, final 10 Besar via zoom meeting, di Aula Bauntung Kantor Bappeda Litbang Banjar, Selasa (2/8/2022) pagi.
Asisten Administrasi Umum Siti Mahmudah yang membuka kegiatan mengatakan, pemerintah daerah dituntut untuk lebih profesional dalam melakukan pengelolaan terhadap seluruh sumberdaya yang dimilikinya.
“Mampu melakukan percepatan dalam rangka mendorong peningkatan diseluruh aspek, melalui kebijakan yang kreatif dan inovatif yang disesuaikan dengan karakteristik, kemampuan serta kearifan lokal di daerahnya masing-masing,” ucapnya.
Sementara Kabid Penelitian dan Pengembangan Inovasi Bappeda Litbang Banjar, Santi Nurlaila, menjelaskan, inovasi-inovasi yang masuk dalam Inovasi Kabupaten Banjar yang difasilitasi Bappeda Litbang bisa menjadi bahan untuk meningkatkan indeks inovasi daerah di Kabupaten yang saat ini masih kategori inovatif.
Baca juga : Personel Kodim 1001 Bantu Perbaikan Fasilitas Penampungan Air Bersih Warga Danau Terati
“Kita coba tingkatkan inovasi sangat inovatif di tahun depan, harapannya dengan inovasi ini semua dapat mendukung program Pemkab Banjar terutama untuk proyek strategis yang dicanangkan Bupati terkait pembangunan Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri dan Agamis,” katanya.
Dia menambahkan, dari 10 besar akan dipilih 3 pemenang dari setiap kategori, dan akan diumumkan pada peringatan puncak Hari Jadi Kabupaten Banjar ke-72.
10 Besar dimaksud kategori ASN/SKPD :
1. Disdukcapil “Pakulih Anam”.
2. Kelurahan Mandarsari “Bank Daurs Purna Praja”.
3. Dinas Pertanian “KalTrap (Kalambuai Trap)”.
4. DKISP “Live Suara Banjar”.
5. DKUMPP “Gelang Anting Manis”.
Kategori umum/masyarakat yaitu :
1. Forum Anak Daerah “RAHATAN (Radio Sahabat Anak)”.
2. Desa Sungai Rangas Tengah “DEWI (Desa Wisata)SRT”.
3. Desa Tiwingan Lama “DEORUB(Asap Cair dari Limbah Kayu)”.
4. Desa Awang Bangkal Barat “PAIS BASAGU”.
5. Desa Jawa Laut “Sistem Informasi Desa”.
Tim tim juri terdiri atas Awan Yanuarko dari Pusat Penelitian Pengembangan dan Inovasi Kementerian Dalam Negeri, Antun Natsri Sidik Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI. Kemudian, Murwany Viviane Antang dari Badan Penelitian Pengembangan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan dan Muzdalifah, Akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat. (kanalkalimantan.com/rls)
Reporter : rls
Editor : dhani

-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
9 Klien Rehabilitasi Narkoba Dapat Pendampingan Kesbangpol dan BNNK HSU
-
Kalimantan Timur3 hari yang lalu
Disogok, Tiga Polisi Polres Samarinda ‘Bebaskan’ Tahanan Nyabu di Sel
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Odmil III-15 Banjarmasin Limpahkan Kasus Juwita ke Pengadilan Militer
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara1 hari yang lalu
Widya Dewi, Penyuluh Pertanian Asal HSU Raih Penghargaan dari Mentan RI
-
Hukum2 hari yang lalu
Kuasa Hukum Keluarga Juwita Siap Tambah Barang Bukti dan Saksi
-
DPRD KOTABARU2 hari yang lalu
Pansus III DPRD Kotabaru Pelajari Tata Kelola Air Tangerang