Merangsek ke Tanah Laut, Relawan Denny Indrayana Siap Gerilya di Pilgub Kalsel

PELAIHARI, Denny Indrayana makin menunjukkan nyali bertarung di Pilgub Kalsel. Deklarasi relawan dan tim pemenangan terus dilakukan di sejumlah kabupaten/kota. Kini, giliran pakar hukum tata negara tersebut menemui relawannya di Kabupaten Tanah Laut (Tala). Bertempat di sebuah rumah makan di daerah Sarang Halang, Pelaihari, Selasa (19/11), puluhan relawan se Tala bertekad memenangkannya di Pilgub 2020 nanti.

Datang ke lokasi sekitar pukul 15.00 Wita, puluhan relawan yang sudah menunggu langsung menyambut kedatangan Denny Indrayana bersama tim. Setelah melayani sesi foto selfi bareng, pertemuan pun langsung digelar.

Pada kesempatan itu, Denny kembali menegaskan komitmennya maju di Pilgub Kalsel. Langkah tersebut diakuinya, bukan hal mudah karena hanya dengan modal niat dan tekad menjadikan Kalsel berubah lebih baik. “Saya melihat perkembangan Pilgub di Kalsel, sebelumnya tidak ada kandidat yang sepertinya berani maju melawan incumbent. Tapi saya niatkan diri, nawaitu untuk maju. Meskipun banyak kawan sempat ragu, tekad saya sudah bulat bahwa,  setelah sekian lama merantau, saya harus kembali ke Kalsel,” tegasnya.

Denny Indrayana mengatakan, langkah mengubah Kalsel lebih baik ini menjadi komitmen yang harus disokong relawan. Terutama dia datang dengan tidak membawa poitik uang. Baik untuk membeli suara ataupun kendaraan politik. “Itu sudah menjadi komitmen. Meraih tujuan yang baik, juga harus dengan cara yang baik. Ibarat mau sholat, wudhu kita harus benar dahulu,” katanya.

Ia mengatakan, dengan mengusung politik tanpa uang menjadi tantangan tersendiri. Namun ia yakin, hal tersebut akan mengubah Kalsel ke depannya. “Kalsel yang harus berubah dengan menjadi lebih baik”, terangnya.

Untuk itu, Denny mengajak relawan memperhatikan tiga tahap dalam Pilkada yang berlangsung saat ini. Mulai masa pencalonan, kampanye, hingga menjaga hasil pemilu nanti. “Ini merupakan tugas berat kita bersama,” tegasnya.

Di sisi lain, H Tri Murti Efendi relawan asal Kecamatan Kurau mengatakan, sangat tertarik akan visi dan misi Denny dalam membangun Kalsel. “Kita tertarik visi beliau yang agamis, sebagaimana perlunya wudhu yang benar sebelum sholat. Ini sangat penting, karena money politik terbukti merusak nilai-nilai yang ada di masyarakat. Toh, pemimpin yang lahir dari money politik tidak akan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat,” tegasnya.

Maka itu, ia mengimbau pada relawan lainnya untuk tak ‘masuk angin” dalam menggalang dukungan. “Terus terang Pak, kalu cinta kita ini ibaratnya sudah 100 persen. Nah, jangan sampai ibaratnya sudah cinta, tapi nanti menikahnya malah dengan yang lain,” ungkapnya.

Hal sama disampaikan Warsidi, yang berpesan adar dalam mensosialisasikan pencalonan Denny dilakukan dengan cara yang baik. Dengan demikian, akan mendapat simpati masyarakat secara luas. “Kalsel berubah, sehingga kita melakukan kampanye dan sosialisasipun harus dengan cara baru yang bermartabat,” ungkapnya.

Pun disampaikan Mulyadi yang mengatakan memiliki ‘jurus’ khusus dalam kampanye memenangan Denny Indrayana. “Tapi itu rahasia, nanti akan kita lakukan di Tanah Laut,” ungkapnya.

Usai diskusi, pertemuan diakhiri dengan pernyataan dukungan rekawan untuk menangkan Denny Indrayana. (Cel)