Connect with us

Kalimantan Selatan

MUI Pusat Imbau Seluruh Pengurus Bersikap Independen dalam Pilkada

Diterbitkan

pada

Wasekjen MUI Pusat Rofiqul Umam Ahmad saat melakukan Monev ke MUI Kalsel di Banjarmasin, Kamis (19/9/2024). Foto: rizki

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan imbauan kepada seluruh jajaran pengurus MUI untuk netral dalam kontestasi Pilkada 2024.

Hal itu disampaikan Wakil Sekretaris Jendral MUI Pusat Rofiqul Umam Ahmad saat melakukan monitoring dan evaluasi ke MUI Kalimantan Selatan, Kamis (19/9/2024).

Keputusan itu menurut Rofiqul seusai dengan hasil keputusan rapat bersama pimpinan harian MUI Pusat beberapa waktu lalu.

Baca juga: Normalisasi Sungai Kemuning dan Sungai Kuranji, Ini Kata Kadis PUPR Banjarbaru

Organisasi kumpulan para ulama dan cendekiawan muslim yang tersebar di seluruh Indonesia itu diminta untuk bersikap netral atau independen. Tidak menjadi tim sukses salah satu pasangan calon gubernur, bupati, atau wali kota.

Korwil Kalimantan MUI Pusat ini menekankan pentingnya menjaga marwah organisasi dengan bersikap independen.

“MUI harus bersifat independen dalam kontestasi Pilakda ini,” tegas Rofiqul di Banjarmasin, Kamis (19/9/2024).

Baca juga: Kantor Desa Pingaran Ulu Kini Lebih Nyaman, Bupati Banjar Ucap Rasa Syukur

Sementara itu, bagi pengurus yang mendaftar sebagai calon kepala daerah, kata Rofiqul, pengurus yang bersangkutan diharuskan mundur atau non aktif dari kepengurusan di MUI.

“Baik jadi paslon atau jadi tim sukses, dia harus non aktif sejak penetapan calon sampai penetapan hasil Pilkada,” ujarnya.

Wasekjen Bidang Ekonomi Syariah dan Halal MUI Pusat ini menegaskan bahwa MUI mendukung terselenggaranya Pilkada yang damai, serta seluruh tahapannya berjalan jujur dan adil.

“Kita mendorong pengurus MUI berkontribusi berpartisipasi ikut membentuk Pilkada yang demokratis,” pungkasnya. (Kankalimantan.com/rizki)

Reporter: rizki
Editor: bie


iklan

Komentar

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->