Connect with us

Advertorial

Pasar Tani Hadir di Alun-alun Raza, Mengincar Ceruk Pasar Modern

Diterbitkan

pada

Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Banjar menggelar pasar tani di Alun-alun Ratu Zaleha Martapura. Foto : rendy

MARTAPURA, Memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Banjar ke-68 dan HUT Proklamasi RI ke-73 Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Banjar menggelar pasar tani di Alun-alun Ratu Zaleha Martapura, Minggu (5/8).

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura  Kabupaten  Banjar Ir H Muhammad Fachry MP mengatakan, pasar digelar empat kali pada setiap hari Minggu -5, 12, 19, dan 26 Agustus- buka dari pukul 07.00 Wita sampai 09.00 Wita.

“Kegiatan pasar tani ini difasilitasi dengan dana APBD, kita subsudi angkutan dan kemasannya, sehingga petani bisa menjual dengan harga lebih bagus, berkualitas dan standar pasar modern,” jelas Fachry

Fachry juga mengatakan, stand yang disediakan di pasar tani sebanyak 10 buah. Menjual berbagai macam produk pertanian mulai dari bibit sayur dan buah, sampai hasil olahan pertanian, termasuk tanaman hias hingga pupuk organik.

Ada keinginan dari petani, pasar tani tetap buka selain hari Minggu, untuk memasarkan produk taninya ditempat ini secara swadaya difasilitasi dengan tenda.

“Kami sangat mengapresiasi dan persilahkan hal itu, namun anggaran kami terbatas dan hanya bisa sampai empat kali saja, namun kalua tenda silahkan akan kami fasilitasi sebanyak 10 buah,” ujarnya.

Dinas Pertanian berkeinginan agar produk-produk yang dipasarkan tidak semua masuk ke pasar tradisional, karena kualitas bisa dipilah dengan grade dan quality terbaik. Pihaknya berharap produk petani bisa masuk ke pasar modern mengingat nilai harga yang ditawarkan berbeda.

“Jumlah petani kita kurang lebih 2/3 dari total jumlah penduduk yang ada di Kabupaten Banjar, tidak semua dekat dengan konsumen, dengan kegiatan kali ini kita berharap petani dekat dengan konsumen, hasil panennya berkualitas sehingga mampu bersaing di pasar modern,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekda Banjar Ir H Nasrunsyah mengatakan, pasar tani ini bisa mempertemukan petani langsung dengan konsumen. “Petani bisa mengedukasikan produknya masing-masing, saya lihat produk yang dijual berkualitas dan dikemas secara modern,” ujarnya.

“Petani diharapkan bisa menanam, memetik, mengolah dan menjual secara langsung, sehingga petani di Kabupten Banjar sejahtera dan barokah,” pungkasnya. (rendy)

Reporter : Rendy
Editor :


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->