HEADLINE
Pasokan Air PDAM Bandarmasih Baru Normal 3 Hari
Imbas Jebolnya Pipa di Jalan Gubernur Syarkawi

BANJARMASIN, Jebolnya pipa instalasi PDAM Bandarmasih diameter 1.200 mm di Jalan Gubernur Syarkawi, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar pada Jumat (15/2) kemarin, langsung membuat pasokan air bersih ke pelanggan Kota Seribu Sungai mati total. Bisa dipastikan dalam tiga hari ke depan air bersih di kota Banjarmasin seret pasokannya.
“Saat ini kita sedang berupaya memperbaiki kebocoran itu. Perbaikan tersebut akan memakan waktu selama tiga hari,†terang Direktur Operasional PDAM Bandarmasih, Supian kepada awak media, Sabtu (16/2).
Beberapa wilayah pelanggan yang terdampak mati total di antaranya Kecamatan Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Timur. Kemudian untuk Kecamatan Banjarmasin Barat, Utara dan Tengah hanya sebagian wilayah yang mengalami air bersih tak mengalir.
“Perbaikan pipa bocor di Sungai Tabuk, Insya Allah target penyelesaian pukul 20.00 Wita malam ini,†terang Supian.
Untuk wilayah tertentu, seperti jalan Basirih, jalan Sungai Andai dan pulau Bromo terlambat pendistribusian air bersih, karena letak geografis jauh dari pipa utama di Jalan Pramuka Banjarmasin. PDAM Bandarmasih memastikan pendistribusian air bersih kepada 70 persen pelanggan akan memakan waktu selama tiga hari baru akan kembali normal.
“Distribusi air paling tidak 3 hari baru normal, sedangkan di wilayah ujung harus butuh waktu,†ujarnya.
Mengantisipasi kehilangan pasokan air bersih ke pelanggan itu, pihak PDAM Bandarmasih masih bisa melayani warga dengan menggunakan mobil tangki. Lima mobil telah disiapkan untuk diupayakan tetap mendistribusikan air kepada pelanggan eksekutif seperti rumah sakit.
Pengiriman air bersih berupa tangki itu diakuinya sebagai solusi jangka pendek, mengingat pasokan air masih dalam proses perbaikan.
“Mobil tangki sudah kita siapkan, apabila masih kurang kita bekerja sama dengan Instasi terkait untuk menyediakan air bersih bagi pelanggan,†katanya. “Kami (PDAM Bandarmasih) mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,†pungkasnya. (mario)
Editor:KK

-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Bupati Sahrujani Serahkan Bantuan Rp3,5 Miliar untuk LPTQ HSU
-
HEADLINE2 hari yang lalu
BREAKING: Wartono Mundur dari Wakil Wali Kota Banjarbaru, Alasan PSU
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Skandal Curang MinyaKita: Takaran Dikurangi, Harga Dinaikkan, Pengawasan Pemerintah Bobol!
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Bantahan Ditreskrimsus Polda Kalsel Kriminalisasi Pemilik “Mama Khas Banjar”
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Kabar Bullying di Sekolah Swasta, Disdik Banjarmasin: Bukan Perundungan, Bercanda Berlebihan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Pedagang Pembeli Tak Tahu Takaran Kurang, MinyaKita Masih Dijual di Pasar Bauntung Banjarbaru