Pasokan APD Mendarat di Kalsel, Dinkes Kabupaten/Kota Tunggu Pendistribusian

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pesawat hercules milik TNI yang membawa pasokan alat pelindung diri (APD) untuk para tenaga kesehatan di Provinsi Kalimantan Selatan, tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Rabu (25/3/2020) malam. Bantuan yang dikirim Panglima TNI ini diserahkan langsung kepada Tim Gugus Tugas pencegahan, pengendalian, dan penanganan (P3) virus corona (Covid-19) Kalsel.

Setibanya di Bandara, seluruh APD ini langsung diserahkan Danrem 101/Antasari Kolonel Inf Mohammad Syech Ismed kepada Ketua Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel Abdul Haris Makkie. Nampak hadir pula dalam penyerahan ini, juru bicara Tim Gugus Kalsel M Muslim, Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Yazid Fanani, dan Ketua DPRD Kasel H Supian HK.

Truk TNI yang mengangkut APD untuk didistribusikan ke daerah, Rabu (25/3/2020) malam. foto: rico

Usai diserahkan, APD ini langsung diangkut menggunakan truk TNI untuk disimpan terlebih dulu di gudang Posko Gugus Tugas Covid-19 Kalsel. Nantinya, APD ini akan didistribusikan ke rumah sakit maupun Puskesmas di masing-masing kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kalsel.

Terkait berapa jumlah yang akan didistribusikan dan apa saja isi dari APD tersebut, tim gugus tugas Kalsel belum dapat berkomentar. Informasi yang diterima Kanalkalimantan.com, bantuan hari ini berjumlah kurang lebih 2.000 kotak berisi APD.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Rizana Mirza yang turut berhadir mengatakan, Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel nantinya yang akan mendistribusikan APD ke kabupaten/kota yang membutuhkan.

“Kewenangan membagikan memang tugas provinsi. Jumlah APD yang didistribusikan tergantung dari keperluan masing-masing daerah. Tentunya akan dilihat dari status daerahnya, jumlah ODP, PDP, maupun kasus sucpect di masing-masing daerah,” ujarnya.

Mengingat jumlah ODP virus corona di kota Banjarbaru adalah yang tertinggi dibanding daerah lainya di Kalsel, Rizana berharap APD secepatnya untuk didistrubiskan. “Insya Allah, Banjarbaru dapat. Baik itu masker dan baju pelindung diri,” harapanya. (kanalkalimantan.com/rico)