HEADLINE
Pedagang Protes! Sistem Parkir Elektronik Bikin Macet di Pasar Bauntung Banjarbaru
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Terjadi macet lama di pintu keluar parkir Pasar Bauntung Banjarbaru dikeluhkan pengunjung dan pedagang. Kemacetan terjadi lantaran diduga portal yang biasanya selalu dibuka, kini dilakukan percobaan buka dan tutup karena penerapan parkir elektronik, Kamis (8/7/2021) pagi.
Hal ini diungkapkan oleh pedagang sembako Pasar Bauntung Banjarbaru Bani kepada Kanalkalimantan.com. Ia mengakui, kemacetan parah ini terjadi dikarenakan sistem pembayaran parkir secara elektronik yang baru diberlakukan hari ini dan jalur pembayaran parkir yang sempit hanya ada satu buah.
“Iya macet banget tadi pagi karena bayar parkirnya sudah kaya di mall pakai palang yang elektronik gitu, jadi lambat mana angsulannya (uang kembalian, red), lambat jalurnya cuma satu,” terangnya.
Baca juga: Vaksinasi Dosis Kedua Peyandang Disabilitas dan Lansia di Banjarbaru
Menanggapi hal ini para pengunjung dan penjual di Pasar Bauntung Banjarbaru meminta untuk dibukakan saja palang pintu pos portal parkir elektronik.
Diketahui dari para pedangan pasar bahwa pemberlakuan sistem pembayaran parkir elektronik ini menyusahkan pedagang.
Apalagi tidak adanya perbedaan jalur pedagang dan pembeli, yang mengakibatkan kemacetan di halaman parkir hingga ke jalan RO Ulin -depan Pasar Bauntung Banjarbaru.
“Kasian mulai pagi tadi macet sampai penjual ikan demo minta dibukakan palang parkirnya, penjual ikan ini kan keluar masuk mengantarkan pesanan ikannya ke rumah makan yang minta antar,” jelasnya.
Menanggapi hal ini Lina, pedagang ikan membenarkan sulitnya akses keluar masuk.
“Kami tadi ribut karena susah untuk masuk mana keluar masuk plat motor difoto dulu, jadi itu yang buat lambat, kan kita pedagang ikan keluar masuk pasar ngantar pesanan ikan,” beber Lina, salah satu pedagang ikan.
Ia tidak keberatan dengan adanya sistem pembayaran parkir elektronik, hanya saja para pedagang pasar menginginkan adanya jalur keluar masuk yang banyak, sehingga tidak adanya kemacetan.
“Kami takut langganan kami hilang karena kami mengantarkannya lama, sedangkan rumah makan kan inginnya cepat diantar untuk dimasak dan dijual kembali,” jelasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS. Beberapa Minggu Tak Terlihat, Saat Dikunjungi Pria Asal Mekarsari Tinggal Tulang
Dalam hal ini para pedagang Pasar Bauntung Banjarbaru merasa takut dikarenakan dapat membuat masyarakat kota Banjarbaru yang ingin berbelanja menjadi enggan dan malas datang ke pasar, karena susahnya jalur untuk masuk dan keluar pasar.
Para pedagang juga meminta kepada pemerintah untuk jalur keluar masuk pasar agar lebih diperbanyak, karena diketahui para pedagang, pasar ini terlalu besar taman di depan dari pada sisi keluar masuk parkiran. (kanalkalimantan.com/dewi)
Reporter: dewi
Editor: cell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Catatan ATCS Tugu Adipura, Pengendara Merasa Malah Ada Penumpukan
-
Kaleidoskop 20241 hari yang lalu
Kemajuan Pembangunan Kabupaten Banjar di Segala Bidang
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
UMK Banjarmasin Naik Menjadi Rp3,59 Juta
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Melati Sekumpul Juara I Gebyar Pemberdayaan Masyarakat Desa
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Dari Banua Creative Festival, Kalsel Incar Tuan Rumah Ekrafnas 2025
-
HEADLINE23 jam yang lalu
Begini Hitung-hitungan Pajak Baru Kendaraan Bermotor 2025