Kabupaten Banjar
Pembersihan Irigasi Riam Kanan Tak Dikeringkan Total, Ini Alasannya
KANALKAIMANTAN.COM, MARTAPURA – Pembersihan dan pemeliharaan irigasi Riam Kanan di Kabupaten Banjar yang dilaksanakan 14 September hingga 12 Oktober nanti, tidak mengeringkan air secara total.
Hal ini disampaikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, melalui Kasi Drainase, Sungai, dan Pantai, Herry Ade Permana, kepada Kanalkalimantan.com, Kamis (17/9/2020).
Ia mengatakan, pembersihan irigasi tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Tahuan 2019 lalu, pembersihan air irigasi dilakukan dengan cara dikeringkan.
Tapi kata Herry, saat ini cara berbeda dilakukan. Alasannya, saat ini perekonomian pembudidaya ikan di Kabupaten Banjar merosot karena rendahnya daya beli dan menurunnya harga pasar komoditas ikan.
“Khususnya ikan Nila dan ikan Patin sebagai dampak pandemi Covid-19. Juga bertujuan mengatasi kurangnya pasokan air ke kawasan pertanian, serta pencegahan Karhutka,” katanya.
Herry mengatakan, masih disisakan air 0,5- 1 meter yang bisa dimanfaatkan pasokan air ke kawasan pertanian dan perikanan.
Pembersihan irigasi dilakukan menggunakan pompa penyedot guna menghisap akar-akar Tumbuhan Liar (Gulma). Pompa penyedot ini akan menghancurkan akarnya Gulma dan akan dilarutkan dengan mendorong melalui pembukaan bendungan 2 meter sampai di Irigasi Cindai Alus. Lalu sampah akan diambil menggunakan alat berat.
“Saluran irigasi sepanjang 24,5 kilometer yang dipenuhi gulma atau tanaman air sampai hari ke-14 ini sudah memasuki 10 Kilometer. Pembersihan menurunkan tiga tim penyedot dan berjumlah 40 orang,” terang Herry seraya mengatakan sebelum tanggal 30 Oktober 2020 diharapkan pembersihan sudah rampung.
Tujuan Pembersihan yang dilakukan di sepanjang saluran primer Riam Kanan dengan maksud membersihkan tanaman air dan gulma yang menghambat aliran air, yang ada di sepanjang saluran primer tersebut.(Kanalkaimantan.com/putra)
Editor : Cell
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
DPRD Kalsel Usulkan Pengangkatan Muhidin Jadi Gubernur
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Pjs Wali Kota Banjarbaru Serahkan SK Kenaikan Pangkat PNS
-
HEADLINE2 hari yang lalu
KPK Gali Keterangan Empat Saksi Terkait Aliran Uang ke Sahbirin Noor
-
Hukum2 hari yang lalu
KPK Panggil Sahbirin Noor Sebagai Saksi Hari Ini
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Belasan Kios Pasar A Yani Pengambangan Terbakar
-
Kota Banjarbaru16 jam yang lalu
Pemegang Kursi DPRD Banjarbaru Terima Bantuan Keuangan Parpol, Satu Suara Dihargai Rp14 Ribu