VOA
Perayaan Maulid Nabi di Mesir dengan Boneka Gulali Tinggal Kenangan
Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Mesir, yang jatuh pada hari ini, Selasa (20/11/2018), terasa berbeda tahun ini. Tradisi menyajikan gulali berbentuk boneka, yang menjadi penganan khas perayaan Maulid Nabi di Mesir, mulai pupus, Reuters melaporkan.
Selama beberapa generasi, anak-anak di Mesir sangat menunggu datangnya boneka gulali yang dijual di pasar-pasar di seluruh negara itu, menjelang perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Mereka dengan semangat akan memecah boneka gulali menjadi potongan-potongan kecil untuk menikmati rasa manisnya.
Tapi, banyak toko-toko, terutama di kota-kota besar, memilih mengganti boneka gulali yang bisa dimakan, dengan boneka plastik.
Boneka khas perayaan Maulid itu, baik yang terbuat dari gula maupun plastik, biasanya akan berwujud pengantin perempuan.
Bagi Mohamed Sayed Farag, pembuat boneka gulali tradisional, keduanya tidak sama.
“Maulid tanpa gulali? Tidak bisa,†kata Farag. Dia membuat boneka gulali yang disebut Zefaf, atau dalam Bahasa Arab artinya “pesta pernikahan.†Boneka gulali buatan Farag menggunakan empat lapis gaun.
Maulid Nabi, sama seperti untuk Muslim di belahan dunia lainnya, adalah hari penting bagi warga Mesir. Biasanya ditandai dengan pembuatan permen-permen tradisional yang dijual di toko-toko dan pasar-pasar tradisional. (jm/voa/kk)
Editor : KK
-
HEADLINE3 hari yang lalu
BREAKING NEWS: Maling Motor Tergeletak di Pinggir Jalan Trikora
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Terduga Maling Sepeda Motor Diringkus Warga di Jalan Trikora
-
Kota Banjarmasin22 jam yang lalu
Nobar Piala Asia U-23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota Banjarmasin
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Nyawa Lelaki di Banjarmasin Berakhir dalam Lilitan Ayunan Hammock
-
kriminal banjarbaru2 hari yang lalu
Embat Perhiasan Teman Sendiri, Perempuan 26 Tahun di Banjarbaru Masuk Bui
-
LIPSUS BANJARBARU2 hari yang lalu
Pimpin Kota Banjarbaru Raih 58 Penghargaan Sepanjang 2021-2024