KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Rekayasa lalu lintas diterapkan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel dan Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel dengan menutup permanen simpang empat Guntung Manggis – Trikora, terhitung sejak Selasa (11/3/2024) siang.
Upaya memecah masalah lalu lintas ini terealisasi atas hasil rekomendasi Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru, setelah melakukan kajian geometrik jalan di perempatan Jalan Guntung Manggis – Jalan Trikora Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru itu.
Hal ini buntut seringnya terjadi bentrokan lalu lintas di simpang empat karena tidak teraturnya arus kendaraan bermotor terutama pada jam sibuk.
Bentrokan lalu lintas ini pun tak jarang menimbulkan banyak korban.
Menurut Ketua Forum RT/RW Kelurahan Guntung Manggis, Rodhim Abinowo, kepada awak media, Selasa (11/3/2024) siang, perempatan Jalan Guntung Manggis – Jalan Trikora itu snagat membahayakan bagi warga, khususnya warga Kelurahan Guntung Manggis yang setiap hari melintasinya.
Baca juga: Pemerintah Pusat Belum Alokasikan Tambahan Dana PSU
“Kita berpendapat bahwa tidak layak di sini ada persimpangan karena selalu membahayakan bagi warga, kita mengajukan pendapat bagaimana caranya warga aman untuk melintas di sini,” ujar Rodhim Abinowo.
Keamanan berlalu lintas diharapkan warga Guntung Manggis, baik pendirian pos keamanan sampai penutupan simpang empat tersebut.
“Mudah-mudahan bisa teralisasi untuk jalan ini bisa benar-benar menjadi jalan yang mudah dilalui masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: Berbuka Puasa dengan Masyarakat ke Beruntung Baru, Ini Harapan Bupati Banjar
Penutupan perempatan itu pun diyakini akan lebih efektif mengontrol arus lalu lintas dibanding harus membuat traffict light karena dirasa sudah tidak memungkinkan lagi.
“Harapan kita agar warga bisa lebih aman untuk melintas karena memang sering terjadi kecelakaan. Mereka (kendaraan bermotor) sistemnya dulu-duluan yang lewat, ditambah banyak truk-truk,” beber dia.
Sementara itu, Kanit Dikmas Ditlantas Polda Kalsel AKP Anton Suyono mengatakan, perempatan Guntung Manggis – Trikora diakui memiliki kepadatan lalu lintas yang tinggi, terlebih pada saat malam hari dimana menjadi tempat lalu lalang truk-truk alat berat.
Baca juga: Dukungan Wabup HSU ke Komunitas Balogo di Amuntai
“Maka dari itu kami sudah bekerja sama dengan instansi terkait di Banjarbaru memutuskan final menutup total permanen simpang empat ini untuk mengurangi angka kecelakaannya,” ujar Kanit Dikmas Ditlantas Polda Kalsel AKP Anton Suyono.
Dari penutupan perempatan ini, katanya, kurang lebih 300 meter dipasang u-turn alias titik putar balik, tepatnya di ujung ruas jembatan baru.
“Nanti kita bersihkan pohon-pohon itu supaya tidak menggangu penglihatan pengguna jalan, kami juga koordinasi dengan instans PU untuk u-turn kedepan mau diperlebar lagi jalannya,” jelas dia.
“Kita imbau kepada pengguna jalan agar selalu hati-hati dan mengurangi kecepatannya,” tuntasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter: wanda
Editor: bie
KANALKALIMANTAN.COM - Pemerintah akan mengumumkan informasi terkini terkait pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru kembali akan melanjutkan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - 18 Maret diperingati sebagai Hari Arsitektur Nasional. Peringatan ini untuk mengenang jasa para… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kuasa hukum terdakwa Firly Norachim (31) menanggapi bantahan Direktorat Reserse Kriminal Khusus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Sahrujani didampingi Wakil Bupati HSU Hero… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja… Read More
This website uses cookies.