Connect with us

Kabupaten Hulu Sungai Utara

Petani di HSU Dibekali Pelatihan Penggunaan Pestisida Terbatas

Diterbitkan

pada

Alishter bekerjasama dengan DKPP Kabupaten HSU menggelar Training of User Pestisida Terbatas, di Gedung Agung Amuntai, Rabu (29/5/2024). Foto : diskominfohsu

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Memanfaatkan herbisida aktif parakuat diklorida secara optimal dengan mengurangi dampak sekecil mungkin, Aliansi Stewardship Herbisida Terbatas (Alishter) bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar training of user pestisida terbatas, Rabu (29/5/2024).

Kegiatan pelatihan yang dihelat di Gedung Agung Amuntai diikuti oleh ratusan petani se Kabupaten HSU.

Mereka diberikan materi terkait peraturan, pemahaman, label dan penyimpanan serta penanganan limbah pestisida. Ditambah tentang pencegahan keracunan pestisida dan prosedur pertolongan darurat, teori pemeliharaan, kalibrasi sprayer serta penyemprotan yang aman dan efektif.

Baca juga: Aeris Hotel Kadung Operasi, Wali Kota Banjarbaru Tak Akan Halangi Investasi

Bagus Fajar Fadillah, perwakilan Alishter menjelaskan, tujuan pelatihan adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam penggunaan herbisida parakuat diklorida. Serta sebagai upaya meminimalkan dampak negatifnya terhadap pengguna dan lingkungan.

“Alishter selama ini sudah melaksanakan pelatihan di 332 kabupaten kota se Indonesia, dengan total petani yang sudah kita latih sekitar 32.800 orang, dengan tujuan yang sama yaitu edukasi supaya teman-teman petani bisa memanfaatkan herbisida paraquat diklorida dengan benar,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, Aliansi Stewarship Herbisida Terbatas merupakan asosiasi herbisida terbatas dengan anggota perusahaan produsen pemegang pendaftaran herbisida berbahan aktif parakuat diklorida mempunyai program kerja atau kegiatan, salah satunya melaksanakan pelatihan herbisida terbatas kepada petani pengguna.

Mengingat bahwa herbisida parakuat diklorida ditetapkan sebagai pestisida terbatas sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43 Tahun 2019, maka setiap pengguna pestisida terbatas harus diberikan pelatihan.

Baca juga: BBPOM Gelar Bimtek Keamanan Pangan untuk Kader KPS Se-Kabupaten Banjar

“Kami harap bapak ibu bisa memanfaatkan pelatihan ini dan sebagai bukti pernah melaksanakan pelatihan herbisida terbatas ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Akhmad Rijani mengapresiasi kegiatan pelatihan yang dilaksanakan oleh Alishter bekerjasama dengan DKPP Kabupaten HSU.

“Kami berharap pelatihan ini menambah pengetahuan wawasan, serta keterampilan bagi petani dalam melaksanakan kegiatan usaha tani yang ramah lingkungan,” katanya.

Seringkali menjadi kendala dalam kegiatan usaha tani khususnya untuk mengendalikan rumput atau gulma di lahan pertanian karena luas lahan yang harus dikendalikan dengan herbisida.

Baca juga: Hattrick PLN Raih Laba Bersih, Keuangan Terbaik Sepanjang Sejarah Perseroan

Penggunaan herbisida dianggap merupakan cara paling cepat dan ampuh untuk membasmi rumput atau gulma. Namun, herbisida yang tidak sesuai dengan anjuran atau rekomendasi sangat merugikan bagi kesehatan dan lingkungan karena herbisida merupakan bahan kimia yang beracun, maka ditangani dan digunakan secara benar dan bijaksana sesuai dengan rekomendasi penggunaannya.

Oleh karena itu, dengan pelatihan ini petani di Kabupaten Hulu Sungai Utara diharapkan mampu mengaplikasikan herbisida secara baik benar dan bijaksana karenanya diharapkan kepada semua peserta agar benar-benar mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh.

Baca juga: Ajukan Usulan Proklim Lestari, Kelurahan Sekumpul Didatangi Tim dari KLHK

“Kami juga berharap peserta nantinya dapat menyampaikan informasi yang diperoleh ke petani lainnya tentang penggunaan herbisida yang sesuai dengan rekomendasi, sehingga kita bisa bijaksana dalam menjaga kesehatan dan lingkungan akibat dari penggunaan herbisida,” tutupnya. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter: dew
Editor: bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->