Kabupaten Banjar
Peziarah Membludak, Kubah Datu Kalampayan Terapkan Protokol hingga Patroli Gabungan
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Dua hari menjelang bulan suci Ramadhan, suasana kawasan wisata religi makam ulama kharismatik Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari atau Datu Kalampayan di Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar dibanjiri ratusan peziarah.
Setelah diadakannya musyawarah para pengurus bersama Pemerintah Kabupaten Banjar, akhirnya wisata religi kembali dibuka dengan macam peraturan, mulai dari protokol kesehatan hingga jam kunjung bagi peziarah.
Para pengurus Yayasan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, Zulkifili dan Darmansyah mengatakan, jam kunjung bagi peziarah berlaku dari pukul 08.30 Wita hingga malam pukul 20.00 Wita, namun bisa saja dibuka lebih lama seperti sampai jam 12 malam jika ada laporan mengenai kegiatan lain di kawasan makam.
“Ketentuan jam buka sendiri itu fleksibel tergantung pengunjung, tapi biasanya sampai jam sembilan malam begitu. Kalau hari ini direncanakan dibuka sampai malam karena katanya akan ada kunjungan dari kementerian agama jadi difullkan waktunya sampai jam 12 malam,” ujar Darmansyah yang akrab disapa Ondon, saat ditemui kanalkalimantan.com, Kamis (31/3/2022).
Baca juga : Sejak Dibuka, Kubah Datu Kalampayan Tak Henti Dipadati Peziarah dari Berbagai Daerah
Dilanjutkan Guru Zulkifli, seperti yang sudah diprediksi soal membanjirnya peziarah maka untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut pihak pengurus telah berkoordinasi dengan Tim Satgas Covid-19 dan Pemkab Banjar untuk terus melakukan pengawasan.
“Dengan pertimbangan protokol kesehatan yang sudah dikoordinasikan maka peziarah wajib sudah bervaksin dan wajib bermasker, mencuci tangan, juga menjaga jarak,” lanjut Guru Zulkifli.
Di samping itu para pengurus mengaku sangat bahagia dengan keputusan dibukanya kembali wisata religi ini. Karena tak hanya ditunggu oleh seluruh lapisan masyarakat, namun hal ini penting dilakukan sebagian upaya pemulihan ekonomi dari para penjual bunga dan pelaku UMKM, pasca penutupan akibat pandemi dua tahun lalu.
“Oh nyata bahagia sekali karena sudah hampir tiga tahun tidak dibuka tentu masyarakat juga merasakannya. Seperti halnya saat pembukaan resmi kemarin saya melihat bapak Camat Astambul saja terlihat haru sambil menunggu pintu kubah ini dibuka,” ungkap Zulkifli sambil bercerita.
Baca juga: Hasil Barito Putera vs Persib Bandung: Bermain Imbang, Laskar Antasari Jebloskan Persipura ke Liga 2
Sementara itu hingga siang, beberapa anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Banjar dan Polsek Astambul terpantau sedang bertugas melakukan patroli rutin di wilayah makam, guna mengantisipasi terjadinya kerumunan dan pelanggaran protokol oleh peziarah.
“Kita kebetulan patroli rutin tiap hari dari kemaren, dari pantauan kami untuk para peziarah Alhamdulillah aman mereka menaati aturan, rata-rata memakai masker tidak ada ditemukan kelalaian,” ungkap Baihaqi, Kepala Seksi Pengendalian dan Kerjasama Satpol PP Kabupaten Banjar. (kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : cell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Mangkir dari Panggilan Pemeriksaan, KPK Minta Paman Birin Kooperatif
-
HEADLINE3 hari yang lalu
UIN Antasari Banjarmasin Resmi Terakreditasi A
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Lindungi Konsumen, Pelaku Usaha dan Masyarakat, DKUMPP Banjar Sosialisasikan Metrologi Lokal
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Pj Wali Kota Sorong Pelajari MPP Banjarbaru
-
HEADLINE3 hari yang lalu
CEK FAKTA: Pernyataan Rahmadian Noor soal Terlambatnya Sebaran Pupuk dan Kontribusi Batola 20% terhadap Produksi Beras di Kalsel
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Surat Suara dan Teknis Pemungutan Jadi Perhatian Tim Desk Pilkada Banjarbaru