Pj Sekda Resmikan Bung Tara Station di Lapangan Murdjani

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Lapangan dr Murdjani Banjarbaru kini memiliki fasilitas akses listrik Bung Tara (Penyambungan Sementara) Station.

Bung Tara Station menjadi alat penyambung aliran listrik pertama di Indonesia yang disediakan PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalselteng untuk memenuhi kebutuhan listrik saat event di depan Balai Kota Banjarbaru berlangsung.

Peresmian Bung Tara Station dilakukan Penjabat (Pj) Sekda Kota Banjarbaru Dra Hj Nurliani bersama jajaran PT PLN UID Kalselteng, Jumat (30/8/2024) pagi.

Baca juga: 48 Peserta Ikut Pelatihan Peningkatan Kompetensi Para Pencari Kerja

“Menjadi suatu kebanggaan bagi Pemerintah Kota Banjarbaru karena dengan adanya Bung Tara Statiin pertama di Indonesia ini,” ujar Pj Sekda Kota Banjarbaru.

Keberadaan Bung Tara ini menurut Pj Sekda sangat bermanfaat untuk meningkatan PAD Kota Banjarbaru melalui pajak barang dan jasa.

“Untuk itu kita menyambut baik mengingat kemanfaatannya sendiri juga akan berpengaruh kepada peningkatan PAD Kota Banjarbaru melalui pajak barang dan jasa,” ungkap dia.

Di sisi lain, kemanfaatan Bung Tara dapat dirasakan oleh para pelaku event organizer (EO) di Kota Banjarbaru dalam mempermudah segala kegiatan yang diselenggarakan di kawasan lapangan dr Murdjani.

“Saat belum ada Bung Tara, pihak EO kesulitan untuk mendapatkan aliran listik, sehingga beberapa kali itu mereka memakai genset yang tentu saja tidak ramah lingkungan. Saya pastikan Bung Tara dapat lebih memudahkan,” jelas Pj Sekda.

Baca juga: Banjarbaru Daerah Observasi KPK Percontohan Kota Antikorupsi

Sementara itu, Senior Manager Distribusi PT PLN UID Kalselteng Sugeng Hidayat mengatakan, Bung Tara menjadi pertama di Indonesia sebagai salah satu bentuk inovasi dari PT PLN Kalselteng dalam menyediakan akses listrik.

“Dimana motivasi kami pertama ingin menciptakan kemudahan, karena untuk mengakses listrik bisa dengan mudah, bahkan bisa melalui aplikasi untuk proses administrasinya,” ujar Sugeng Hidayat.

Fasilitas Bung Tara ini, kata dia, mengakses listrik dapat dilakukan dengan cepat sehingga event-event di lapangan Murdjani bisa lebih banyak terealisasi.

Baca juga: Tiga Paslon Siap Berkontestasi di Pilwali Banjarmasin 2024

“Tidak kalah penting adalah aman, satu dari segi instalasi Bung Tara ini sudah kami kemas dari sisi standardisasi bentuk dan sebagainya, bahkan aman dari segi lingkungan,” jelasnya.

Di sisi lain dengan Bung Tara ini PLN hadir mengurangi penggunaan-penggunaan alat penyambung listrik yang tidak ramah lingkungan seperti genset.

“Alternatif listrik yang biasanya mengguna genset membuat tidak ramah lingkungan, dengan penggunaan alat di tempat bagus dengan dengan udara bersih mendungkung program green tourism city. Mudah-mudahan ke depan lebih banyak daerah yang dapat menerapkan fasilitas Bung Tara ini,” tuntas Sugeng. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: bie