PLN KALSELTENG
PLN Ambil Tindakan Cepat Amankan Keselamatan Masyarakat Terdampak Banjir
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah mengambil tindakan cepat mengamankan keselamatan masyarakat yang terkena terdampak banjir di sebagian wilayah daerah Kabupaten Banjar dan sekitarnya dengan melakukan pemutusan aliran listrik sementara, Rabu (13/1/2021).
Manager PLN Unit Layanan Pelanggan Martapura, Ruki Sandra Ary Murti mengatakan pihaknya sudah melakukan pemantauan potensi banjir dilebih dari 10 kecamatan yang menjadi titik wilayah potensi banjir di Kabupaten Banjar. Pemantauan dilakukan PLN sebagai upaya mitigasi kecelakaan kelistrikan akibat debit air di wilayah tersebut yang semakin tinggi.
“Kami sudah meluncurkan tim untuk melakukan pemantauan di sejumlah titik lokasi banjir, jika debit air semakin tinggi, maka kami akan mengambil tindakan pemutusan aliran listrik sementara di titik lokasi tersebut. Itu semua demi keselamatan masyarakat, menghindari hal yang tidak diinginkan akibat arus listrik,” ungkapnya.
Ruki menambahkan adapun peralatan kelistrikan yang menjadi fokus pemantauan petugas PLN adalah gardu listrik, jika debit air terus meninggi dan berpotensi merendam gardu listrik, maka langkah yang dilakukan petugas PLN adalah memutus aliran listrik melalui gardu listrik tersebut.
“Jika debit air semakin tinggi hanya di beberapa titik lokasi saja, maka petugas bisa memutus aliran listrik melalui gardu listrik, tapi jika debit air tinggi meluas di banyak lokasi, maka aliran listrik yang harus kami putuskan sementara pun semakin banyak,” jelas Ruki.
Lebih lanjut Ruki mengatakan sebagai upaya untuk minimalisir padam listrik di daerah yang tidak terdampak banjir, pihaknya saat ini sudah terjun langsung ke lapangan untuk melakukan lokalisir jaringan, sehingga listrik ke daerah yang tidak terdampak banjir dapat tersalurkan.
“Sebagai tindak lanjut terhadap daerah yang tidak terdampak banjir tapi terkana dampak padam listrik, petugas kami sudah melakukan lokalisir jaringan. Jadi daerah yang tidak banjir, listriknya bisa tersalurkan kembali,” katanya.
Untuk diketahui, akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kalimantan Selatan dari kemarin sampai dengan dini hari Rabu (13/1) mengakibatkan debit air semakin tinggi. Salah satu wilayah yang terkena dampak cukup parah akibat banjir adalah Kabupaten Banjar. PLN berkomitmen akan terus melakukan pemantauan di lapangan, jika debit air menurun, pihaknya akan segera menyalurkan listrik kepada pelanggan.
“PLN berkomitmen akan terus melakukan patroli pemantauan situasi dan kondisi debit air di titik lokasi terdampak banjir, jika air mulai surut kami akan berupaya secepat mungkin menyalurkan kembali aliran listrik ke Pelanggan. Selanjutnya jika masyarakat melihat debit air semakin tinggi dan aliran listrik tetap menyala, masyarakat diimbau untuk melapor ke PLN melalui layanan Contact Center PLN 123 atau Aplikasi New PLN Mobile,” jelas Ruki. (Kanalkalimantan.com/ril)
Editor : Cell
-
HEADLINE2 hari yang lalu
KPK Pasang 8 JPU Perkara Korupsi Dinas PUPR Kalsel
-
Lifestyle2 hari yang lalu
Ide Kreatif Anak Muda Peduli Lingkungan Dituangkan dalam Kertas Kebijakan
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Pemkab Banjar Serahkan Penghargaan Proklim dan Adiwiyata, Ini Daftar Penerima Penghargaan
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Turunkan 413 Personel Pengamanan Nataru di Banjarbaru
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Operasi Lilin Intan 2024 Dimulai, Ini Kata Kapolres HSU
-
Lifestyle2 hari yang lalu
Dialog #2 Basakalimantan Wiki: Rumuskan Ide Anak Muda Kurangi Sampah Plastik Jadi Isu Kebijakan