Kalimantan Selatan
Posko Mudik Bandara Syamsuddin Noor Dibuka, H-7 Catatkan 4.600 Penumpang
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kepadatan jumlah penumpang yang menjajaki area keberangkatan di Bandara Internasional Syamsuddin Noor mulai meningkat, Selasa (2/4/2024) sore.
General Manager Bandara Internasional Syamsuddin Noor Dony Subardono menyebutkan jumlah penumpang berangkat pada H-7 sudah menyentuh angka 4.600 orang.
“Angka itu lebih besar dibanding hari-hari biasanya, karena biasa angka 4.600 itu hanya terjadi pada weekend saja. Itu hanya keberangkatan belum yang datang,” ujar Dony Subardono, Selasa (2/4/2024) sore.
Dijelaskannya puncak arus mudik di Bandara diperkirakan akan terjadi pada tanggal 6-7 April 2024. Sedangkan arus balik diperkirakan terjadi pada tanggal 14 April 2024.
Menurut Dony juga jumlah penumpang saat puncak arus mudik akan lebih banyak lagi dari prediksi angka yang mencapai 150.000 orang.
Baca juga: Pemudik Diprediksi Capai 172 Ribu di Lima Terminal Pelindo 3 Regional Kalimantan
Beberapa orang lainnya, memilih berangkat mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan di puncak arus mudik mendatang.
“Dilihat dari budaya masing-masing bandara, misalnya saja di sini penumpang yang dijadwalkan berangkat pagi hari kebanyakan mereka datang lebih dulu ke bandara pada H-1 atau H-2 keberangkatan,” jelas dia.
Melihat budaya masyarakat pulang kampung tersebut itu pula, pihaknya mulai mendirikan posko mudik untuk mempermudah pelayanan masyarakat saat mudik.
Baca juga: Kalsel Bakal Gelar Event Internasional Paralayang
Posko itu resmi didirikan di area keberangkatan Bandara Internasional Syamsuddin Noor dan sudah aktif terhitung mulai Selasa (2/4/2024) atau H-7 Idulfitri 1445 Hijriyah.
Otoritas bandara menempatkan sebanyak 181 personel internal dari Bandara yang akan siaga berjaga di posko dengan ditambah dengan personel TNI dan Polri.
“Kita tambah personel TNI Polri yang biasanya aktif memberikan bantuan, dukungan dari Polri yang akan turut mendirikan Posko Ketupat mungkin akan dijadikan satu tempat di kawasan ini,” sebutnya.
Baca juga: Komitmen Pemkab Kapuas Wujudkan Kabupaten Layak Anak
Tak hanya TNI dan Polri, personel yang dikerahkan juga meliputi petugas kesehatan dari Kementerian Kesehatan yang terletak di kantor karantina kesehatan Bandara Internasional Syamsuddin Noor.
“Dalam rangka posko ini mereka akan siap bergabung dengan kita dan juga saya sudah siapkan satu tempat ber-AC di dalam sebagai tempat pemeriksaan sementara,” ungkap dia.
Tempat pemeriksaan yang disediakan itu dapat digunakan penumpang jika mengalami gangguan kesehatan.
Baca juga: Berbagi Kebaikan Sedekah, Zakat, dan Infak Jadi Lebih Mudah dan Cepat Lewat BRImo
“Apabila pas hari H ada penumpang yang mengalami gangguan kesehatan bisa menggunakan ruangan itu, yang dilengkapi juga penanganan P3K maupun pertolongan pertama kedaruratan juga sudah kita siapkan,” tuntasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Mangkir dari Panggilan Pemeriksaan, KPK Minta Paman Birin Kooperatif
-
HEADLINE2 hari yang lalu
UIN Antasari Banjarmasin Resmi Terakreditasi A
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Lindungi Konsumen, Pelaku Usaha dan Masyarakat, DKUMPP Banjar Sosialisasikan Metrologi Lokal
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Pj Wali Kota Sorong Pelajari MPP Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
CEK FAKTA: Pernyataan Rahmadian Noor soal Terlambatnya Sebaran Pupuk dan Kontribusi Batola 20% terhadap Produksi Beras di Kalsel
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Surat Suara dan Teknis Pemungutan Jadi Perhatian Tim Desk Pilkada Banjarbaru