HEADLINE
Proyek Pembangunan Hotel Bandara Syamsudin Noor Dimulai, 105 Kamar Tersedia
BANJARBARU, Peletakan batu pertama menandai dimulainya proyek pembangunan Hotel Bandar Udara Syamsudin Noor, Rabu (14/8) pagi. Hotel berstatus bintang dua ini memiliki 105 kamar dan menjadi proyek ke empat yang dikelola PT Angkas Pura sendiri.
Acara ini dihadiri dan disaksikan pula Direktur Utamai PT. Angkasa Pura Property, Hendra Lesmana, dan General Manager Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor, Indah Preastuty, Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Drs H Said Abdulllah MSi , serta beberapa mitra kerja dan mitra bisnis perusahaan.
Direktur Utama PT Angkasa Pura Hotel, Bendady H Pramono, menyampaikan bahwa pembangunan Hotel Bandar Udara Syamsuddin Noor Banjarmasin, sama halnya seperti di Hotel lainnya yang telah berdiri Bandar Udara lainnya.
Tiga hotel sebelumnya yang telah dibangun yakni, Hotel IBIS Budget Surabaya di Bandara Internasional Juanda, Hotel IBIS Budget Makassar di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makasar dan Novotel Bali Airport di Bali di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
“Kami akan membangun Hotel Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin berada di lantai dua dengan 105 kamar dengan tambahan berbagai fasilitas tentunya. Pembangunan Hotel ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para penumpang untuk beristirahat dan juga masyarakat lainnya yang ingin menginap,” katanya.
Terdapat dua tipe kamar yang disediakan yakni Duluxe Room dan Standartd Room. Selain itu, di Hotel Bandar Syamsudin Noor juga terdapat fasilitas hotel lainnya seperti Meeting Rooms berjumlah empat ruangan, satu Restaurant dan F & B Outlet, Alfresco, Coworking Space, Play Room, Musholla, Smoking Area, dan Convenience Store.
Hotel Bandar Udara Syamsudin Noor ini dibangun oleh kontraktor PT Angkasa Pura Property dan menjadi Brand Owning Hotel Pertama yang pengelolaan sepenuhnya dalam manajemen  PT Angkasa Pura Hotel.
Direktur Utama PT Angkasa Pura Hotel, menjelaskan bahwa proyek pembangunan Hotel Bandar Udara Syamsudin Noor akan menjadi momentum kemandirian dalam bidang usaha pembangunan hotel di samping penanaman citra positif dan trust dari para investor dan para customernya.
“Ke depan, seiiring prospek dan perkembangan bisnis kebandarudaraan yang menjanjikan, kami tentu akan melebarkan sayap bisnisnya di kawasan tengah dan timur Indonesia dengan bidang usaha yang lebih variatif dan menguntungkan serta tidak lagi terpaku dalam bisnis Hotel, Lounge Food and Baverage, Inflight Catering, Hospitality Service dan Travel Management yang sudah berjalan,” ujar Bendady.
Di sisi lain, Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, l H Said Abdulllah, menyampaikan bahwa ceremonial Pelaksanaan Pembangunan Hotel Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor Banjarmasin ini merupakan momentum yang tepat, karena  bertepatan dengan Hari Jadi Provinsi Kalimantan Selatan ke 69 tahun 2019.
“Ini menjadi salah satu hadiah tersendiri untuk Provinsi Kalimantan Selatan dan juga hotel ini akan menjadi salah satu hotel kebanggaan bagi Kota Banjarbaru. Hotel ini juga memiliki lokasi yang sangat strategis kerena dekat bandara dan tidak memerlukan waktu yang banyak jika ingin melakukan aktifitas di bandara,” tandasnya.
Pada kesempatan yang sama juga dilakukan pemotongan nasi tumpeng sebagai tanda Ceremonial Pelaksanaan Pembangunan Hotel Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor Banjarmasin di mulai. (Rico)
Editor : Chell
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
UMK Banjarmasin Naik Menjadi Rp3,59 Juta
-
Kaleidoskop 20242 hari yang lalu
Kemajuan Pembangunan Kabupaten Banjar di Segala Bidang
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Dari Banua Creative Festival, Kalsel Incar Tuan Rumah Ekrafnas 2025
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Begini Hitung-hitungan Pajak Baru Kendaraan Bermotor 2025
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
DKISP Banjar Raih Penghargaan Apresiasi Media Pemprov Kalsel 2024
-
Bisnis2 hari yang lalu
Hadir Perdana di Banjarbaru, Generasi Happy Tri Ajak Gen Z Bikin Kreasi