HEADLINE
Ragam Musabab Angkutan Legendaris Banjarmasin Menanti Punah, Kini Penumpang ‘Diambil’ Program Mudik Gratis
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Mudik atau pulang kampung yang selalu dilakukan masyarakat Indonesia menjelang lebaran Idulfitri. Tak terkecuali di Kalimantan Selatan, mudik jadi momentum warga perantau kembali ke kampung tanah kelahiran.
Mudik biasa dilakukan dengan menaiki angkutan darat seperti motor, mobil pribadi, angkutan umum, bus, kereta api atau angkutan laut dan angkutan udara seperti pesawat terbang.
Memasuki sepekan jelang lebaran, penumpang angkutan umum lintas kabupaten di Kalimantan Selatan masih terbilang sepi.
Kondisi itu dirasakan awak armada angkutan umum Colt L300 di kawasan terminal Km 6 Banjarmasin, Kalsel, ketika disambangi Kanalkalimantan.com, Sabtu (15/4/2023) siang.
Baca juga: Jelang Idul Fitri 1444 H, PLN Pastikan Kelistrikan Kalimantan Barat Andal
“Belum ada terjadi peningkatan, penumpangnya masih seperti biasa sunyi,” kata Sarawani, sopir Colt L300 jurusan Banjarmasin-Tanjung.
Pria asli Banjarmasin ini mengaku belum mendapatkan penumpang seorang pun dari pagi hingga siang. Menurutnya, kondisi sepinya penumpang sudah berlangsung sejak lama dengan berbagai faktor penyebab.
Salah satunya, menurutnya penumpang saat ini lebih memilih sepeda motor atau mobil travel ketimbang naik taksi Colt L300 untuk berpergian lintas kabupaten ataupun lintas provinsi.
“Ada yang pernah sampai seminggu kada naik (tidak narik), penumpangnya tak ada,” ungkapnya.
Terkait adanya program angkutan mudik gratis dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel pada tanggal 19-20 April mendatang, menurut sopir Colt L300 itu juga sangat berpengaruh terhadap sepinya penumpang menjelang lebaran.
Baca juga: Mudik Lebaran Aman, Ikuti Tips Aman Pulang Kampung dari Polres Banjarbaru
“Itu kan gratis ke Kotabaru sampai ke Tanjung, berpengaruh itu bagi kami. Jadinya kami sepi penumpang,” keluh Sarawani.
Masih di kawasan terminal Km 6, salah seorang sopir angkutan umum Colt L300 jurusan Hulu Sungai juga mengatakan belum ada peningkatan penumpang menjelang mudik lebaran tahun ini.
Sopir yang biasa di panggil Kai ini juga merasa keberatan dengan adanya program mudik gratis bersama Paman Birin tersebut. Menurutnya, itu semakin membuat penumpang di terminal Km 6 semakin sepi.
“Nyata berpengaruh itu, malah bikin sepi penumpang kami,” ujarnya.
Tidak banyak yang dapat diharapkan para sopir angkutan umum legendaris ini, mereka hanya berharap dapat terus menghidupi keluarga dengan menarik angkutan umum lintas kabupaten.
Sebelumnya, Pemprov Kalsel menyiapkan 45 armada yang akan mengakut penumpang mudik lebaran ke 8 kota tujuan secara gratis pada 19-20 April 2023.
Rute mudik gratis yang disediakan yaitu dari tittik Banjarmasin dan Banjarbaru menuju Rantau, Kandangan, Barabai, Paringin, Amuntai, Tanjung, Batulicin, hingga Kotabaru.
Bahkan baru enam jam pendaftaran dibuka, kouta mudik gratis 45 armada Toyoto Hiace berkapasitas 15 orang dari Pemprov Kalsel telah penuh.(Kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter: rizki
Editor: bie
-
HEADLINE3 hari yang lalu
UIN Antasari Banjarmasin Resmi Terakreditasi A
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Lindungi Konsumen, Pelaku Usaha dan Masyarakat, DKUMPP Banjar Sosialisasikan Metrologi Lokal
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Pj Wali Kota Sorong Pelajari MPP Banjarbaru
-
HEADLINE3 hari yang lalu
CEK FAKTA: Pernyataan Rahmadian Noor soal Terlambatnya Sebaran Pupuk dan Kontribusi Batola 20% terhadap Produksi Beras di Kalsel
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Petani Sumardi Divonis Bersalah, Mahasiswa Unjuk Rasa di PN Martapura
-
HEADLINE3 hari yang lalu
KPK Panggil Ketua DPRD Kalsel Saksi Kasus Suap Proyek