Connect with us

Kesehatan

RS Idaman Masih Kekurangan Dokter Spesialis Bedah

Diterbitkan

pada

MASIH MINIM, Tenaga ahli bedah di RS Idaman masih kekurangan. Foto : istimewa

BANJARBARU, Pasca beroperasional, RS Idaman Banjarbaru oleh Dirjen Pelayanan Kementerian Kesehatan RI Dr Bambang Wibowo pada tahun 2016, ternyata layanan kesehatan milik Pemkot Banjarbaru ini masih kekurangan dokter spesialis bedah.

Kurangnya dokter spesialis bedah di RS Idaman membuat terjadinya antrean pasien untuk ditangani oleh dokter spesialis bedah. Sejak beroperasional Juni 2016 lalu, bila dirata-ratakan, ada sekitar 45 pasien perbulan yang masuk daftar tunggu untuk ditangani dokter spesialis bedah.

Kondisi itu diakui, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru drg Agus Widjaja. Ia membenarkan akan kekurangan dokter spesialis khususnya dokter spesialis bedah di RS Idaman Banjarbaru.

“Idealnya dokter spesialis bedah ada 2 orang, agar rumah sakit itu bisa melayani pasien yang akan melakukan operasi bedah hingga tidak harus menunggu lama,” ujar Agus Widjaja.

Untuk mengatasi kekurangan tenaga dokter spesialis bedah di RS Idaman Banjarbaru, Kadinkes Banjarbaru, berharap adanya pembukaan lowongan CPNS untuk tenaga dokter spesialis bedah. “Jumlah dokter spesialis bedah yang hanya 1 orang, memang membuat daftar antrean pasien menjadi cukup panjang,” kata Agus.

Untuk pelayanan, baik pasien BPJS maupun pasien umum tetap dilakukan tindakan berdasarkan daftar antrean dan situasi kedaruratan pasien.

hal ini menjadi tugas rumah bagi RSUD Idaman Banjarbaru. tidak hanya RSUD Idaman saja namun juga menjadi tugas instansi terkait maupun pemerintah kota Banjarbaru untuk mengedepankan pelayanan yang prima terhadap masyarakat.

Kekurangan dokter spesialis bedah ini juga bisa terkait masih adanya dokter spesialis bedah yang masih melanjutkan pendidikan dinas. (devi)

 

Reporter : Devi
Editor : Abi Zarrin Al Ghifari


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->