HEADLINE
SADIS. Habis Tenggak Obat Seledryl, Agus Tega Bunuh Ibu Kandung dan Bakar Rumah Sendiri
KANALKALIMANTAN.COM, PULANG PISAU, – Warga Desa Kanamit, Kecamatan Maliku- Pulang Pisau dibuat geger oleh aksi bejat Agus Iping (25) yang juga warga kanamit RT 03. Karena pengaruh obat seledril, membuatnya hilang kesadaran dan tega memukul ibu kandungnya Liling, hingga tewas pada Kamis (23/1) malam kemarin.
Tidak sampai di situ, Agus juga membuat ulah lagi dengan membakar motor miliknya sendiri yang mengakibatkan hangusnya dua buah rumah yang salah satunya menjadi tempat tinggalnya.
Dari Press rilis Kepolisian Pulang Pisau yang di pimpin Wakapolres Pulpis Kompol Imam Riyadi di dampingi Kasatreskrim John Digul Manra pada Jumat (24/1), diketahui jika peristiwa sadis tersebut bermula dari Agus yang merasa kehilangan Ponsel miliknya. Dalam pengaruh habis menenggak 10 butir obat Seledril, Agus pun hilang kesadaran dan mulai marah-marah.
“Jadi pelaku ini pulang Kerumah sambil marah-marah mencari HP miliknya yang hilang. Saat itu pelaku dalam pengaruh obat seledril, ibunya yang berada di tempat tetangga kemudian datang. Saat itulah Agus kembali marah dan mengambil timbangan Kuningan jenis Dacing lalu secara spontan menghantam kepala korban, hingga mengakibatkan korban meninggal dunia,” Ujar Waka Imam.
Belum usai melakukan penganiayaan terhadap ibunya, Agus kemudian membakar Tanki motor miliknya. Dalam hitungan menit, kobaran api langsung membakar rumahnya serta satu rumah tetangganya. Melihat suasana yang gaduh dan kobaran api yang mulai membesar, warga kemudian berdatangan dan mencoba memadamkan api.
“Atas laporan masyarakat dan keterangan saksi, malam itu juga pelaku kita amankan. Pasal yang kita kenakan yaitu kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sehingga mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang, pasal 44 ayat 3 no 23 tahun 2004 dengan ancaman Penjara 15 Tahun,” kata Kompol Imam.
Mudah Emosi
Kelakuan Agus Iping Warga Desa Kanamit RT 03 yang tega memukul Ibu Kandungnya hingga Meninggal dunia menggegerkan banyak masyarakat. Dari sumber media ini, pelaku Agus 25 tahun yang kesehariannya adalah kuli serabutan di desa kanamit memang memiliki kepribadian yang mudah emosi.
Selain memiliki pendidikan rendah yang hanya sampai SMP ( hanya kelas 1). Pelaku Agus juga sering mengkonsumsi obat-obatan melebih Dosis. Bahkan sebelum kejadian dirinya memukul Ibunya Liling ( 65) tahun,Agus mengaku menenggak obat Seledryl sebanyak 10 biji.
“Selain itu sosok Agus ini juga diketahui nakal di desanya suka sekali berkelahi dengan pemuda disana. Bisa jadi karena pengaruh obat tadi membuat emosi pelaku sulit terkontrol,” ujar Kasatreskrim Pulpis John Digul Manra. (Kanalkalimantan.com/Sjy)
Editor : Cell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Catatan ATCS Tugu Adipura, Pengendara Merasa Malah Ada Penumpukan
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Serap Masukan Rencana Detail Tata Ruang Kertakhanyar-Gambut, PUPRP Banjar Gelar Konsultasi Publik Kedua
-
Kaleidoskop 202422 jam yang lalu
Kemajuan Pembangunan Kabupaten Banjar di Segala Bidang
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
UMK Banjarmasin Naik Menjadi Rp3,59 Juta
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Melati Sekumpul Juara I Gebyar Pemberdayaan Masyarakat Desa
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Dari Banua Creative Festival, Kalsel Incar Tuan Rumah Ekrafnas 2025