Connect with us

HEADLINE

Salah Input Hingga Mendaftar Tak Sesuai Zonasi, Masalah PPDB Online SMPN di Banjarbaru 

Diterbitkan

pada

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tingkat SMPN di kota Banjarbaru memasuki hari kedua sejak dibuka pada Senin (15/6/2020). foto: rico

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMPN di Kota Banjarbaru memasuki hari kedua sejak dibuka pada Senin (15/6/2020) kemarin. Penyelenggaran PPDB secara online ini faktanya masih ditemukan sejumlah kendala dan minimnya informasi.

Contohnya, banyak orangtua atau wali murid yang belum memahami ketentuan dalam tata cara maupun syarat-syarat pendaftaran PPDB. Bahkan, ada juga orangtua murid yang mendaftarkan anaknya ke sekolah yang tidak sesuai dengan ketentuan jalur zonasi (R1).

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarbaru M Aswan mengaku telah banyak menerima laporan tentang kejadian serupa, hingga menyebabkan adanya penolakan dari sistem PPDB. Karena dalam mekanisme pendaftaran, peserta diwajibkan melampirkan kartu keluarga saat situs pendaftaran.

“Nah, dengan lampiran kartu keluarga akan ketahuan, apakah peserta masuk atau tidak dalam zonasi sekolah yang didaftar. Kalau tidak sesuai, sistem PPDB akan secara langsung menolak pendaftarannya. Masih ada orangtua murid yang tidak memahami ini, sehingga kita perlu dampingi,” katanya, Selasa (16/6/2020) siang.

Aswan menekankan, pendaftaran PPDB tingkat SMPN di Kota Banjarbaru harus tranparansi dan akuntabel. Mengingat semuanya dilakukan melalui sistem online, maka pendaftaran PPDB akan selalu terawasi.

“Kita mengawasi panitia sekolah, agar tidak memasukan peserta yang tidak sesuai zonasi. Karena kalau dibiarkan pasti akan jadi masalah. Termasuk juga membuka jalur prestasi, sekolah harus izin ke kita. Kita akan melihat kuota zonasi apakah sudah tercapai, kalau sudah, baru kita izinkan untuk dibuka,” tuturnya.

Mengantisipasi terkendalanya orang turut murid saat mengakses ataupun mengunggah syarat-syarat pendaftaran di situs PPDB, maka pihak sekolah juga memaksimalkan fasilitas untuk memudahkan peseta. Seperti halnya pelaksanaan PPDB di SMPN 1 Banjarbaru.

Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 1 Banjarbaru Undi Sukarya mengatakan, pada hari pertama PPDB, pihak sekolah terpaksa menunda membuka pendaftaran lantaran belum adanya nomor peserta. Namun begitu, dirinya menegaskan pelaksanaan PPDB di SMPN 1 Banjarbaru tetap berjalan dengan lancar.

“Harusnya pukul 08.00 Wita, tapi pukul 10.00 Wita baru mulai dibuka. Setelah dibuka ternyata ada kendala di bagian input. Untuk itu bagi orangtua siswa yang mendaftar online, kita fasilitasi di sini,” ujarnya.

Selain kendala saat mengakses situs PPDB, ada juga ditemukan berkas persyaratan peserta yang tidak sesuai dengan yang alamat yang dilampirkan. Diketahuinya hal ini, kata Undi, saat aplikasi menelusuri jarak rumah murid dengan lokasi sekolah.

“Alamatnya sesuai kriteria masuk zonasi, tapi di kartu keluarga ternyata tidak. Saat di cek dengan aplikasi, ternyata jaraknya tidak sesuai zonasi. Untuk kasus seperti ini, pendaftaran murid tersebut kita tunda, menunggu arahan lebih lanjut dari Disdik,” bebernya.

Ditegaskan Undi, prioritas utama pendaftaran saat ini ialah peserta yang masuk dalam kriteria jalur zonasi. Namun begitu, pihaknya juga tetap akan membuka jalur afirmasi, dan jalur perpindahan tugas orangtua/ wali murid. Sedangkan, untuk jalur prestasi akan dibuka jika kuota jalur zonasi sudah terpenuhi.

“Untuk di SMPN 1 Banjarbaru, kita menerima siswa baru sebanyak 270 siswa untuk sembilan rombongan belajar. Di tahun ajaran baru ini, sekolah kita juga memaksimalkan pelajaran jasmani untuk siswa yang ingin melanjutkan ke jenjang SMA akademi militer nantinya,” pungkas Kepsek.

Pelaksanaan PPDB 2020 untuk tingkat SMP di kota Banjarbaru dilaksanakan secara online pada 15-18 Juni. Ada 14 SMP Negeri di kota Banjarbaru yang melaksanakan PPDB secara online.

Pendaftaran online dan syarat-syarat PPDB dapat diakses melalui situs https://banjarbaru.siap-ppdb.com . (kanalkalimantan.com/rico)

Reporter : rico
Editor : bie

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->